4 Cara Merawat Tanaman Herbal di Rumah agar Subur dan Tak Cepat Layu

Dinia Adrianjara - Senin, 20 Desember 2021
Kemangi adalah tanaman herbal yang bisa ditanam di rumah
Kemangi adalah tanaman herbal yang bisa ditanam di rumah Freepik

Parapuan.co - Menanam tanaman herbal di rumah memang membawa banyak manfaat, seperti untuk kebutuhan obat tradisional hingga bahan masakan.

Meski hanya bisa menanam dalam jumlah kecil, namun menanam tanaman herbal sendiri di rumah membuat kita bisa memastikan tanaman tumbuh tanpa tambahan pestisida.

Namun ada kalanya saat menanam tanaman herbal, perubahan cuaca seperti musim panas ke musim hujan, membuat tanaman mudah layu.

Jika tidak dirawat dengan tepat, tanaman herbal di rumah bisa cepat layu bahkan mati.

Oleh karena itu penting bagi Kawan Puan untuk mengetahui cara merawat tanaman herbal, supaya tidak mati.

Dilansir PARAPUAN dari Kompas.com, berikut ini cara merawat tanaman herbal di rumah agar tak layu dan mati.

Baca Juga: Selain Bunga, Ini Rekomendasi Tanaman Herbal yang Bisa Hiasi Halaman Rumahmu

1. Disiram

Hampir sebagian besar tanaman herbal bisa tumbuh dengan baik di media tanam seperti tanah.

Salah satu hal penting agar tanaman herbal tumbuh subur adalah mencukupi kebutuhan air sesuai jenis tanah, cuaca, hingga jenis tumbuhan yang kamu tanam.

Jika cuaca kering dan panas, siram lebih banyak air pada tanaman. Pastikan Kawan Puan memberikan cukup kelembapan, pada bagian akar hingga 6 inci di bagian bawahnya.

2. Nutrisi

Tanaman herbal membutuhkan nutrisi seperti nitrogen, untuk menghasilkan tanaman serta buah yang subur dan beraroma kuat.

Untuk memberikan nutrisi pada tanaman, kamu bisa menggunakan pupuk buatan pabrik maupun pupuk alami.

Jangan lupa perhatikan petunjuk penggunaan dan sesuaikan dengan tanaman yang kamu miliki di rumah, ya.

3. Pangkas Teratur

Jika ada sebagian tanaman herbal milik Kawan Puan yang mati atau mulai layu, sebaiknya mulai dipangkas ya.

Hal ini bertujuan agar bagian tanaman yang layu itu tidak menjalar ke bagian tanaman yang lain.

Kamu bisa memangkas kira-kira empat inci dari bagian atas tumbuhan, supaya bisa tumbuh tunas baru dan pertumbuhan tanaman pun bisa lebih lebat.

Baca Juga: Dari Ginkgo Biloba sampai Amla, Ini Obat Alami untuk Meningkatkan Kesehatan Mata

4. Stek dan Mulsa

Kawan Puan bisa memperbanyak tanaman herbal dengan cara melakukan stek batang.

Misalnya saja pada tanaman seperti oregano, mint, thyme, atau basil. Tanaman yang kurang berkayu ini akan lebih mudah berakar dengan cara stek.

Selain itu Kawan Puan juga perlu sering membersihkan gulma di tubuhan herbal, dengan menggunakan mulsa.

Mulsa bisa membantu tanaman dengan mencegah sebagian besar gulma semakin berkecambah.

Mulsa juga sangat menghemat kelembapan air pada tanaman, sehingga kamu pun jadi lebih mudah melakukan proses penyiraman.

(*)