Alasan Pelaku Bisnis Fashion Harus Beralih ke Digitalisasi dari CEO Brand Kasual

Ardela Nabila - Selasa, 7 Desember 2021
Alasan pelaku bisnis fashion harus beralih ke digitalisasi.
Alasan pelaku bisnis fashion harus beralih ke digitalisasi. ipopba

“Kalau kita lihat digitalisasi, setiap orang pasti punya device (perangkat). Nah, dengan hadirnya digital, akhirnya muncul yang namanya rekomendasi produk (di e-commerce). Kata rekomendasi produk itu hampir selalu ada di semua website,” jelas Alam, Minggu (5/12/2021).

“Nah, dengan hadirnya rekomendasi ini, akhirnya memunculkan bahwa tiap orang memiliki keinginannya berbeda-beda,” sambungya.

Adapun data yang bisa dengan mudah pelaku bisnis fashion dapatkan untuk melihat preferensi para konsumennya.

Misalnya, Alam mencontohkan, ketika kamu menawarkan produk pakaian berwarna biru, tetapi ternyata konsumen lebih banyak menyukai warna merah, di sini kamu bisa mengambil kesimpulan untuk diimplementasikan ke depannya.

Baca Juga: Catat, Ini 3 Faktor yang Memengaruhi Kesuksesan Bisnis Modest Fashion

Bahwa, kebanyakan dari konsumen yang membeli produk kamu lebih menyukai produk berwarna merah, jadi produk itulah yang kemudian bisa kamu tingkatkan jumlah produksinya.

“Jadi dari experience konsumen bisa langsung lihat (produk yang ingin dibelinya), dari kitanya juga bisa membaca gerak-gerik konsumen itu seperti apa,” imbuh Alam.

Ketika sudah mengetahui apa yang diinginkan oleh konsumen, pelaku bisnis di bidang fashion pun bisa dengan mudah menentukan langkah selanjutnya.

Mulai dari menentukan produk yang akan dijual berikutnya sampai strategi yang dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan.

“Dengan hadirnya digitalisasi, akhirnya membantu kita sebagai pebisnis untuk melihat apa yang diinginkan konsumen,” tutur Alam.

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh