Parapuan.co - Insecure adalah perasaan tidak percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki dan kurangnya penghargaan untuk diri sendiri.
Insecure sering kali muncul saat kamu berpikir berlebihan (overthinking) tentang masa depan, membandingkan dengan orang lain, dan kelemahan yang dimiliki.
Jika konsisten seperti ini, kamu akan mengembangkan harga diri rendah yang menyulitkanmu untuk merasa mampu dan bahagia.
Untuk itu, ketahui dulu penyebab rasa insecure dan cara mengatasinya agar lebih percaya diri dan menghargai diri sendiri.
Melansir Bright Side, ini dia 7 penyebab munculnya rasa insecure.
Baca Juga: Perlu Introspeksi, Ini 7 Sifat yang Menandakan Kamu Kurang Percaya Diri
1. Mencemaskan ketidaksempurnaan
Perfeksionisme adalah hasil dari harga diri dan kecemasan yang rendah, yang tidak dapat membuatmu merasa bangga dengan pencapaian terbaik sekalipun.
Solusinya, cobalah untuk menghargai usaha dan harapan yang telah kamu capai di setiap prosesnya.
Serta, berterimakasihlah pada diri karena sudah berhasil melangkah sejauh ini.
2. Membandingkan diri sendiri dengan orang lain
Perbandingan dilakukan dengan melihat sisi terburukmu dengan sisi terbaik orang lain yang tidak kamu miliki, padahal setiap orang itu unik dengan caranya sendiri.
Solusinya, akui bahwa kamu itu cukup dan bisa meraih kebahagiaan dan cita-cita dengan caramu sendiri.
3. Mencemaskan masa depan
Mencemaskan masa depan membuatmu berpikir tentang skenario terburuk yang membuatmu cepat merasa insecure.
Solusinya, hiduplah di masa kini. Ingatlah bahwa tidak semua variabel kehidupan berada dalam kendalimu, cukup jalani kehidupanmu.
Baca Juga: 7 Tanda Self Sabotage yang Jadi Kebiasaan Buruk untuk Diri Sendiri
4. Merendahkan diri sendiri dalam percakapan
Mencela diri sendiri sendiri di depan orang lain bukanlah hal yang bijak, justru kamu meragukan kemampuan dan harga dirimu.
Solusinya, akui bahwa kamu memiliki kelemahan dan terimalah.
Tapi, kamu tidaklah seburuk yang kamu katakan dan ketahuilah bahwa kamu mampu melakukan yang terbaik.
5. Melihat rintangan bukan sebagai peluang
Saat insecure, kamu melihat rintangan sebagai beban yang tidak mampu kamu atasi alih-alih melihatnya sebagai peluang untuk maju.
Solusinya, lihatlah rintangan sebagai pengalaman berharga.
Saat kamu berhasil kamu akan belajar, dan saat gagal melaluinya kamu juga akan belajar.
6. Berpatokan pada pendapat orang lain
Orang insecure cenderung mengabaikan pendapatnya dan memilih berpatokan pada pendapat orang lain dalam bersikap.
Solusinya, belajarlah untuk membuat keputusan untuk dirimu sendiri dan terimalah.
Keputusanmu juga perlu dihargai.
Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh yang Membuatmu Tampak Lebih Percaya Diri, Apa Saja?
7. Membuang waktu pada hal yang tidak berguna
Kamu lebih menyukai menunda pekerjaan dan membuang waktu pada hal-hal yang tidak berguna karena tidak yakin bisa menyelesaikan masalahnya.
Solusinya, cobalah memprioritaskan tugas saat waktu masih banyak supaya kamu lebih fokus dalam menyelesaikannya.
Kesimpulannya, percaya diri itu bukan sifat yang tiba-tiba ada melainkan membutuhkan berbagai usaha untuk menghargai kualitas diri sendiri.
(*)
