Perankan Karakter Perempuan Perfeksionis di Hometown Cha-cha-cha, Shin Min Ah : Saya 90% Mirip dengan Hye-Jin

Ratu Monita - Minggu, 5 September 2021
Shin Min-Ah memainkan karakter perempuan perfeksionis
Shin Min-Ah memainkan karakter perempuan perfeksionis @tvn_drama / Dok Instagram

Parapuan.co - Aktris Shin Min Ah berperan sebagai karakter perempuan dalam drama terbarunya bersama Kim Seon Ho yang berjudul Hometown Cha-cha-cha.

Drama yang ditayangkan setiap Sabtu dan Minggu ini menjadikan Shin Min Ah berperan sebagai karakter perempuan yang perfeksionis.

Berperan sebagai Yoon Hye-Jin yang berprofesi dokter gigi, Shin Min Ah menjadi karakter perempuan yang terlihat berhati dingin dan kaku. 

Dilansir dari laman Forbes, kekasih Kim Woo Bin ini pun menceritakan bahwa sosok Yoon Hye-Jin adalah seseorang yang perfeksionis, sangat jujur, dan memiliki nilai-nilai yang jelas.

"Dia mungkin terlihat dingin dan kaku pada awalnya, tetapi pada kenyataannya, Hye-Jin adalah perempuan yang berhati lembut," ungkapnya seperti dikutip dari Forbes.

Lebih lanjut lagi, Shin Min Ah mengakui dirinya gemas dengan karakter Hye-Jin, karenanya ia tertarik untuk memerankannya. 

Baca Juga: 6 Karakter Perempuan Tangguh Drama Korea yang Ikonik dan Inspiratif

Perempuan berusia 37 tahun ini juga mengakui bahwa karakter Yoon Hye Jin yang diperankannya sangat mirip dengan karakternya. 

"Saya akan mengatakan bahwa saya 90% mirip dengan Hye-Jin, meski saya mungkin tidak sesederhana dia, tetapi saya ingin diri saya dapat berhati lembut dan baik seperti dia," jelasnya. 

Sebelumnya, Shin Min Ah telah memainkan beberapa drama Korea populer, seperti My Girlfriend is a Nine-Tailed Fox, Oh My Venus, dan Tomorrow with You.

Salah satu karakter yang pernah ia mainkan dan cukup menarik adalah berperan sebagai Gumiho dan hantu di era Joseon. 

Menurutnya, memainkan karakter yang unik sangat menantang bagi dirinya dan tentu mengajak dirinya untuk keluar dari zona nyaman. 

"Tetapi saya tidak selalu memilih peran yang menantang, karena yang terpenting bagi saya adalah seberapa terhubungnya saya dengan karakter tersebut dan seberapa efektif saya dapat menggambarkan karakter tersebut," ungkapnya.

Shin Min Ah juga menyampaikan, baik dia berperan sebagai Gumiho atau seorang dokter gigi, ia tetap membutuhkan banyak waktu untuk menggambarkan karakter yang sesuai sebelum memulai syuting. 

"Saat pertama kali membaca skrip, saya akan mencari hal-hal yang berhubungan dengan saya, untuk kemudian saya akan mencoba lebih memahami ceritanya untuk mengambangkan emosi lebih dalam terkait peran tersebut," jelasnya. 

Baca Juga: Jadi Pemeran Utama, Shenina Cinnamon Ungkap Karakter Sur di Penyalin Cahaya

Selain menyiapkan emosi dan mental, aktris cantik dengan lesung pipi ini juga menyiapkan diri dengan melakukan latihan fisik, seperti saat ia belajar menyelam ketika akan bermain dalam film Diva.

Sementara untuk memerankan seorang dokter gigi, Shin Min Ah pergi mengunjungi klinik gigi untuk mengamati dokter gigi dan pasien. 

"Bagaimana mereka berinteraksi dengan pasien, seperti apa ekspresi wajah mereka, tindakan mereka, dan sebagainya. Saya juga sempat mendapat nasihat dari dokter gigi yang saya kenal," tuturnya. 

Shin Min-Ah berperan sebagai karakter perempuan perfeksionis.
Shin Min-Ah berperan sebagai karakter perempuan perfeksionis. @tvn_drama / Dok Instagram

Meski telah terjun dalam dunia akting selama 20 tahun, Shin Min Ah mengakui dirinya terkadang masih merasa gugup. 

Baca Juga: Kelebihan dari Perempuan Karier yang Membuatnya Berbeda, Tak Hanya Mandiri Saja

"Sebagai seorang aktris, saya tidak bisa menghindari perasaan gugup di depan kamera. Namun ada saat-saat di mana saya dapat merasa nyaman untuk mencoba hal yang berbeda di lokasi syuting," ungkapnya. 

Beradu akting dengan Kim Seon Ho, Shin Min Ah mengakui bahwa ia sangat senang bisa bekerja sama dengan aktor berusia 35 tahun tersebut. 

"Saya sangat semangat kerja bersama dia. Dia sangat brilian dalam segala hal serta sangat bijaksana. Dia benar-benar membuat saya nyaman bekerja sama di lokasi syuting," pungkasnya.

(*) 

 

Sumber: Forbes
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati