Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selepas Keguguran, Perempuan Akan Alami Kondisi Fisik dan Mental Ini

Kompas.com - 18/07/2021, 11:30 WIB
Editor Maharani Kusuma Daruwati

Parapuan.co – Dalam kehamilan, ada beberapa perempuan yang mengalami keguguran. 

Bukan sesuatu yang diinginkan, perempuan akan mengalami berbagai hal yang disebabkan karenanya, baik secara fisik maupun mental. 

Selain tekanan psikis dan yang lainnya, hormon estrogen dan progresteron memberikan pengaruh terhadap perubahan fisik dan mental perempuan selepas keguguran. 

Baca Juga: Pahami Kondisi Perempuan Selepas Keguguran, Ini 5 Cara Mendukungnya

Estrogen dan progesteron adalah hormon yang akan mengalami peningkatan selama kehamilan.

Kedua hormon ini meningkat dan akan membantu perempuan dalam menjaga tubuh dan janinnya. 

Saat hamil, perempuan akan menghasilkan lebih banyak selama hidupnya daripada saat tidak mengalami kehamilan. 

Peningkatan estrogen selama kehamilan memungkinkan rahim dan plasenta untuk meningkatkan vaskularisasi (pembentukan pembuluh darah) serta untuk mendukung perkembangan janin, dan mentransfer nutrisi ke dalam tubuh ibu dan janinnya.

Dari segi fisik, peningkatan hormon esterogen dan progresteron itu akan menimbulkan pembengkakan pada tubuh.

“Kemungkinan masih ada proses pendarahan, mungkin seluruh badannya karena hormon [membuat tubuh] bengkak. Karena mungkin mempengaruhi Rahim, bagian dasar panggul,” kata dr. Ni Komang Yeni Dhana Sari SpOG, Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan Rumah Sakit Pondok Indah, Puri Indah, Jakarta Barat saat dihubungi PARAPUAN pada Selasa (6/7/2021).

Selain itu, setelah mengalami kehamilan, perempuan juga akan mengalami relaksasi otot karena melembutnya otot-otot pada beberapa bagian tubuh selama kehamilan.

Hal tersebut membuat kekuatan otot pada perempuan setelah keguguran tidak sempurna.

“Untuk olahraga misalnya high impact langsung lari, langsung sepeda, langsung olahraga weight training pasti jadinya cedera atau tidak kuat karena msih ada perlemahan otot di sana,” kata dr. Yeni.

Karena itu, otot perut, punggung, dan dasar panggulnya karena tidak dapat melakukan aktivitas berat.

“Apalagi hamil muda baru pertama kali pasti takut olahraga. Berbeda kalau dia udah terbiasa olahraga sebelum hamil,” katanya.

Untuk itu, perlu bagi perempuan yang pernah mengalami kehamilan agar memenuhi tahap-tahap penguataan otot, seperti penguatan otot perut,otot punggung, serta otot panggul.

“Kalau sekadar exercise ringan yang kemungkinan bisa dilakukan boleh aja, tidak ada masalah,” lanjut dr. Yeni.

Karena lemahnya tubuh perempuan pasca keguguran, ia menganjurkan agar aktivitas fisik yang berat dilakukan setelah 6 minggu.

“Tapi memang nanti pasca melahirkan dia butuh waktu membiarkan dirinya untuk beristirahat dulu. Kemudian setelah 6 minggu baru kita kembali sesuai dengan tahapannya,” jelasnya.

Baca Juga: Pasca Keguguran, Menurut Ahli Baiknya Lakukan Olahraga di Waktu Ini

Perubahan Mental dan Suasana Hati

Tak hanya dari segi fisik, perubahan mental pun akan dialami oleh perempuan yang mengalami keguguran.

Dalam American Pregnancy, selama hamil, akan terjadi perubahan suasana hati karena peningkatan hormone estrogen dan progresteron.

Perubahan tersebut memengaruhi neurotransmitter, senyawa di dalam otak yang mengatur suasana hati.

Adapun faktor lain seperti tekanan psikis, kelelahan, atau perubahan metabolisme juga mempengaruhi kondisi mental perempuan yang pernah mengalami kehamilan.

Naik turunnya hormon tersebut kadang membuat perempuan tak selalu bisa menguasainya, terlebih kesedihan yang dialami pasca keguguran.

Saat mengalami kesedihan, Yeni mengatakan perlu ada proses penerimaan yang dialami oleh perempuan.

“Setelah 2 minggu kalau masih terjadi kesedihan kemungkinan besar diperlukan adanya psikolog untuk membenarkan dirinya secara mental,” jelas Yeni.

Akan tetapi, menurut Yeni apabila selama 2 minggu tersebut sudah melewati masa kesedihannya, perempuan itu sudah dapat beraktivitas dengan normal.

Menurut Psikolog Anak dan Keluarga, Anna Surti Ariani S.Psi., M. Psi., kondisi mental perempuan selepas keguguran dipengaruhi oleh dua hal, yakni ekspektasi dari dalam dirinya dan ekspkektasi lingkungannya.

"Ekspektasi dari diri sendiri itu misalnya kita nanti akan menimang bayi, dimanja pasangan, atau disayang mertua karena ini keturunan bagi mereka," kata Anna saat dihubungi PARAPUAN pada Jumat (18/6/2021).

Baca Juga: Psikolog Sebut 5 Fase Berduka Setelah Perempuan Alami Keguguran

Selain itu, menurut Anna, adapun ekspektasi dari luar disebabkan oleh persepsi kita terhadap orang lain.

"Contohnya 'Saya meyakini bahwa mertua saya sangat-sangat menginginkan anak dalam kandungan saya ini. Itu pasti akan membuat tekanan dalam diri kita menjadi lebih besar," papar Psikolog Anak dan Keluarga di PacHealth, Plaza Indonesia ini.

Saat keguguran, kedua ekspektasi ini akan runtuh dan berpengaruh pada kondisi mental perempuan.

Selain itu, Anna juga mengatakan bahwa perempuan akan melewati 5 tahap kesedihan pasca keguguran.

Diurutkan dari tahapan paling awal, lima tahap tersebut yakni penyangkalan (denial), marah (anger), menawar (bargain), depresi (depression), dan penerimaan (acceptance).

Akan tetapi, tak semua perempuan dapat mencapai semua tahapan tersebut.

"Karena banyak yang tidak terima, tetap marah, tetap nggak mau melihat kenyataan, gitu ya. Jadi banyak yang akhirnya (kembali) ke tahap-tahap itu tadi," jelas Anna.

Oleh karena itu, dibutuhkan waktu dan kondisi di mana perempuan bisa berdamai dengan apa yang dialaminya di masa lalu.

(*)


Terkini Lainnya

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

Dewangga Jogja Sediakan Jasa Travel Umrah yang Terjangkau, Ini Daftar Paketnya

PARAPUAN
Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

Rayakan Hari Autisme Sedunia, Ini 3 Kisah Kreator Beri Edukasi Autisme pada Masyarakat

PARAPUAN
Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

Ini Rekomendasi Tempat Sewa Baju Lebaran Mewah, Harga Lebih Terjangkau

PARAPUAN
Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

Rekomendasi Tempat Olahraga Outdoor Populer di Jakarta untuk Isi Akhir Pekan

PARAPUAN
Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

Jadikan Lari Sebagai Hobi yang Menyenangkan, Ini Tipsnya untuk Pemula

PARAPUAN
Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

Ini Tantangan Ibu Bekerja sebagai Perempuan Peneliti Menurut Dr. Widiastuti Setyaningsih

PARAPUAN
Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

Kurang Bijak, Ini Alasan Ambil Utang untuk Resepsi Tidak Dianjurkan

PARAPUAN
Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

Hadirkan Hidangan Khas Thailand, Ini Rekomendasi Tempat Bukber di Jakarta

PARAPUAN
Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

Ingin Jadi Ilmuwan Pangan? Dr. Widiastuti Setyaningsih Beberkan Tipsnya

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com