Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menerima Diri Sendiri dengan Teknik Identifikasi Proyektif

Kompas.com - 01/07/2021, 14:30 WIB
Editor Aulia Firafiroh


Parapuan.co - Dalam hubungan antar pribadi terkadang kita bisa merasa tidak nyaman akibat pikiran dan perasaan yang kita ciptakan sendiri.

Padahal tidak ada konflik atau masalah yang jelas dalam interaksi tersebut, namun kita bisa merasa cemas, gelisah dan tidak nyaman. 

Kondisi tersebut dapat membuat kita bingung, sebab kita bisa saja menyalahkan orang lain atas perasaan tidak nyaman yang kita rasakan.

Bahayanya, jika hal ini terjadi terus menerus dapat mengganggu hubungan antar pribadi kita dengan orang lain.

Alih-alih menyalahkan orang lain, sebaiknya kita mencoba berdamai dengan diri sendiri untuk mengurai kecemasan menggunakan identifikasi proyektif.

Melansir dari laman Psychology Today, identifikasi proyektif atau projective identification yang termasuk dalam psikoanalisis.

Identifikasi proyektif ini dikenalkan pertama kali oleh Melanie Klein seorang psikoanalis.

Baca Juga: Merasa Sakit Hati? Begini Cara Menyampaikannya pada Orang Lain

Proyeksi bisa terjadi saat kita seperti melihat pikiran dan memiliki perasaan yang sama dengan orang lain.

Biasanya, seseorang melakukan proyeksi untuk menghindari hal-hal yang tidak dapat kita terima. Misalnya, emosi negatif seperti cemas, frustasi, dan lainnya.

Seseorang melakukan proyeksi karena dia cemas dan tanpa sadar melakukan hal-hal yang bisa menyakiti orang lain.

Proyeksi bisa terjadi karena seseorang tidak mengenal dirinya sendiri dengan baik, sehingga ia dengan mudahnya menyalahkan orang lain atas emosi yang ia rasakan.

Kebiasaan memproyeksikan perasaan kepada orang lain ini bisa terjadi dalam situasi apa pun. Lantas, bagaimana cara menghentikannya?

Untuk menghentikan proyeksi, kamu dapat melakukan identifikasi proyektif dengan cara berikut:

Mengenali emosi

Cara pertama untuk mengenali emosi yakni saat kamu merasa tidak bisa melakukan sesuatu dan merasa tidak nyaman. Namun, biasanya kamu mengabaikan perasaan ini. 

Alih-alih menyadari bahwa sedang cemas atau frustasi, kamu mungkin akan menyalahkan orang lain atas perasaan tidak nyaman tersebut.

Jika kamu sedang merasakan emosi atau perasaan tidak nyaman, coba berhenti dan renungkanlah.

Baca Juga: 6 Jenis Emosi Dasar dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Manusia

Menerima perasaan dan tidak menghakimi diri sendiri

Kamu mungkin bisa saja mengalami pengalaman negatif di masa lalu. Di mana pengalaman itu bisa menimbulkan perasaan negatif.

Saat perasaan negatif itu muncul lagi di saat ini, alih alih menyangkal atau menyingkirkan perasaan tersebut, sebaiknya kamu menerimanya dan tidak menghakimi diri sendiri.

Pengalaman negatif di masa lalu tidak mendefinisikan kita saat ini, bukan berarti kita tidak berharga. 

Dengan mengalami kondisi ini, kamu bisa belajar memahami pengalaman dan perasaan yang kamu alami.

Lebih lanjut lagi, kamu bisa memahami apa yang sedang kamu butuhkan dan apa yang orang lain butuhkan.

Perasaan memberikan informasi penting

Saat mengalami perasaan tidak nyaman, jangan langsung menghakimi diri sendiri.

Perasaan hadir membawa informasi pada diri kita dari interaksi antar pribadi. Selanjutnya, ia juga membawa informasi untuk diri kita dan orang lain.

Saat kamu merasa buruk tentang dirimu, bukan berarti ia memandang buruk pada dirimu.

Baca Juga: 4 Strategi Memaafkan Orang Lain Agar Terhindar dari Rasa Balas Dendam

Namun, dengan mengidentifikasi proyeksi itu, kamu bisa memahami kondisi dan dapat berkomunikasi dengan baik pada orang lain.

Sederhananya, saat kamu kerap kali merasa gelisah dan tidak berhasil menyelesaikan permasalahan antar pribadi, berhentilah sejenak untuk mengenali informasi pada perasaan itu.

Lebih lanjut lagi, kamu bisa konsultasi ke psikolog untuk mengetahui lebih dalam mengenai identifikasi proyektif. (*)


Terkini Lainnya

Inarah Syarafina Debut Penyutradaraan Film Panjang Lewat Temurun

Inarah Syarafina Debut Penyutradaraan Film Panjang Lewat Temurun

PARAPUAN
Perdebatan Man VS Bear Viral di TikTok, Ini Alasan Perempuan Lebih Memilih Beruang

Perdebatan Man VS Bear Viral di TikTok, Ini Alasan Perempuan Lebih Memilih Beruang

PARAPUAN
Cocok untuk Perempuan Karier, Ini Rekomendasi Parfum Pilihan PARAPUAN

Cocok untuk Perempuan Karier, Ini Rekomendasi Parfum Pilihan PARAPUAN

PARAPUAN
Bisa Tambah Penghasilan, Ini 3 Ide Bisnis yang Bisa Dicoba Pekerja Perempuan

Bisa Tambah Penghasilan, Ini 3 Ide Bisnis yang Bisa Dicoba Pekerja Perempuan

PARAPUAN
Pengusaha Pemula Wajib Tahu, Ini Sumber Modal Bisnis dan Strategi Dapatkan Pendanaan

Pengusaha Pemula Wajib Tahu, Ini Sumber Modal Bisnis dan Strategi Dapatkan Pendanaan

PARAPUAN
3 Cara Bijak Kumpulkan Dana Pendidikan Anak dan Strategi Melakoninya

3 Cara Bijak Kumpulkan Dana Pendidikan Anak dan Strategi Melakoninya

PARAPUAN
Praktis Dipakai, Ini Rekomendasi Sepatu Nyaman untuk Jalan Kaki

Praktis Dipakai, Ini Rekomendasi Sepatu Nyaman untuk Jalan Kaki

PARAPUAN
Kulit Kepala Berminyak dan Ketombean? Ini Rekomendasi Perawatannya

Kulit Kepala Berminyak dan Ketombean? Ini Rekomendasi Perawatannya

PARAPUAN
 Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

Studi BCG dan Stellar Women: 70 Persen Perempuan Pelaku UMKM Kesulitan Mencari Mentor dalam Berbisnis

PARAPUAN
Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

Netflix Rilis Jadwal Tayang dan Trailer Film Monster, Full Tanpa Dialog

PARAPUAN
Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

Rekomendasi Hotel Bintang 5 untuk “Me Time” di Jakarta

PARAPUAN
Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

Ikuti Tren, Ganti Cat Rumah dengan Warna-warna yang Sedang Populer Ini

PARAPUAN
Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

Panduan Memakai Silicone Sealant untuk Atasi Kebocoran dan Keretakan di Rumah

PARAPUAN
3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

3 Tokoh Perempuan Kuat di Film Indonesia, Ada Sosok Anggini di Wiro Sableng

PARAPUAN
Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

Tampil Modis dan Fashionable dengan Padu Padan Baju Setelan

PARAPUAN
Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

Rahasia Kulit Glowing: Rajin Sarapan dengan 5 Makanan Ini

PARAPUAN
Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

Berapa Lama Hair Botox Bisa Atasi Masalah Rambut? Ini Jawabannya

PARAPUAN
Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

Liburan ke Jogja Pertama Kali, Wajib Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini

PARAPUAN
Jangan Tergiur Harga Murah! Ini  Bahaya Pakai Behel Abal-abal

Jangan Tergiur Harga Murah! Ini Bahaya Pakai Behel Abal-abal

PARAPUAN
Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

Kronologi Anissa Aziza Diikuti Orang Tak Dikenal Saat Belanja Sendirian di Mall

PARAPUAN
Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

Cerita Aktris Perjuangkan Kariernya, Intip Sinopsis Drakor Beauty and Mr. Romantic

PARAPUAN
Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

Komunitas e-Sport Ro8 Sediakan Fasilitas Belajar hingga Bersosialisasi Antar Gamers

PARAPUAN
Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

Sambut Hari Lebaran, Astra Otoshop Bagi-bagi Hadiah Lewat Program Ramadhan Ekstra

PARAPUAN
Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

Segar untuk Buka Puasa, Simak Tips Mudah Bikin Hwachae Minuman ala Korea

PARAPUAN
Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

Rawda Umroh Bandung Hadirkan Paket Umrah dengan Harga Ramah di Kantong

PARAPUAN
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com