Parapuan.co - Kawan Puan sering mencuci baju menggunakan mesin cuci?
Alat elektronik ini pasti memudahkanmu dalam menyelesaikan tugas mencuci baju ini.
Namun, tak semua barang bisa dicuci menggunakan mesin cuci, meskipun itu baju dengan bahan kain tertentu.
Apabila kamu memaksa memasukkan piranti yang tidak cocok dengan mesin cuci, ini akan menyebabkan barangmu rusak, lecek, bahkan merusak mesin cucimu.
Baca Juga: Mesin Cuci Bisa Rusak Warna dan Serat Denim, Lebih Baik Lakukan Ini Untuk Merawat Celana Jeans
Perlu diingat, satu hal yang tidak boleh kamu masukkan ke dalam mesin cuci adalah terlalu banyak deterjen atau pelembut kain.
Overdosis ini akan membuat pakaianmu menjadi kurang bersih dari biasanya karena kain menahan produk berlebih, yang memerangkap kotoran dan bau badan.
Alangkah lebih baik jika kamu mengetahui apa saja barang yang tidak boleh dicuci menggunakan mesin cuci.
Mengutip The Spruce, berikut ini barang-barang yang harus kamu singkirkan jauh-jauh dari mesin cuci. Apa saja, ya?
1. Sepatu dan Pakaian Kulit
Sepatu memiliki beberapa bagian yang disatukan dengan lem yang dapat rusak karena kelembapan dan panas yang berlebihan.
Sementara permukaan pakaian kulit dapat direkondisi setelah basah, mesin cuci akan membuat permukaannya rusak dan kusut.
Sebaiknya, dua jenis barang ini kamu cuci sendiri atau serahkan kepada binatu khusus sepatu dan pakaian kulit.
2. Pakaian Berbahan Wol, Kasmir, Beludru, dan Bepayet
Selalu baca label perawatan pada pakaian ini. Beberapa mungkin terbuat dari wol yang bisa dicuci.
Namun, sebagian besar pakaian berbahan wol, beludru, berpayet, dan kasmir harus diperlakukan lebih hati-hati dan dicuci dengan tangan.
Jika kamu memaksa mencuci pakaian jenis ini ke dalam mesin cuci, kamu akan mendapati bajumu rusak, lecek, dan tidak bisa dipakai kembali.
Baca Juga: Bukan Dicuci dengan Mesin Cuci, Begini 5 Cara Merawat Celana Jeans Biar Awet!
3. Dasi
Beberapa dasi sering kali terbuat dari sutra, dan struktur bagian dalam dapat menjadi bengkok dan berubah bentuk di mesin cuci.
Mencuci tangan atau dry cleaning merupakan pilihan yang terbaik.
4. Kain Bernoda Berat
Jika pakaian kamu terkena noda berat seperti oli motor, bensin, minyak goreng, tiner cat, atau alkohol, rendam dulu di wastafel besar atau bak plastik dengan deterjen sebelum menaruhnya ke mesin cuci.
Ini bertujuan agar tidak mencemari baju lain atau mesin cucimu itu sendiri ketika sedang dicuci.
Baca Juga: Perhatikan, Ini Cara Terbaik Mencuci Jeans agar Awet dan Tak Mudah Melar
5. Baju Renang
Meskipun pakaian renang dirancang untuk berada di dalam air, air di mesin cuci tidak ideal untuk bahannya.
Tindakan mekanis mesin dapat merusak tali dan struktur bagian dalam pakaian renang.
Terlebih, jika pakaian renangmu memiliki banyak ritsleting dan kait akan berpotensi menyebabkan lubang atau sobekan.
Agar baju renangmu awet, cucilah langsung dengan tangan tanpa perlu direndam ke deterjen. (*)
