Sebelum Melakukan Prosedur Kosmetik, Kenali Dulu Jenis dan Manfaatnya

Citra Narada Putri - Selasa, 11 Mei 2021
Ilustrasi perempuan melakukan prosedur kosmetik laser.
Ilustrasi perempuan melakukan prosedur kosmetik laser. chee gin tan

Parapuan.co – Semakin meningkatnya kebutuhan untuk mendapatkan kulit sehat dan glowing, kian menumbuhkan makin banyaknya beauty treatment di pasaran.

Pasalnya memang, dengan lingkungan dan gaya hidup yang tepat, membuat banyak dari kita terjebak dengan masalah kulit yang tak bisa ditangani hanya dengan menggunakan skincare.

Bagaimana tidak? Kita terjebak dengan paparan radiasi matahari, asap rokok, suhu yang tinggi, asupan nutrisi yang kurang, stres karena banyak hal, kualitas tidur yang buruk, hingga polusi.

Faktor-faktor ini membuat kita tak bisa lari dari masalah-masalah kulit seperti penuaan diri, kulit kusam, hingga jerawat.

Baca Juga: Skincare VS Prosedur Kosmetik, Mana yang Lebih Baik Atasi Masalah Kulit?

Maka dari itu, prosedur kosmetik atau beauty treatment pun jadi pilihan banyak perempuan untuk mendapatkan kulit sehat, cerah dan glowing, selain menggunakan skincare yang rutin.  

Menurut dr. Indah Widyasari, Sp.KK, dari ZAP Premier, sebelum menentukan jenis perawatan yang digunakan, setiap orang harus lebih dulu berkonsultasi dengan dokter yang akan melakukan penanganan.

Dokter akan melihat tipe kulit dan masalah yang ada, baru kemudian menentukan beauty treatment yang tepat.

"Sehingga saat berkonsultasi dengan dokter mendapat saran treatment yang lebih terarah. Selain itu, cari dokter berkompeten dan klinik yang tentunya memiliki track record baik di dunia kesehatan dan kecantikan kulit," kata dr. Indah lagi dalam acara ZAP Virtual Media Meet Up: Beauty Treatment VS Skincare (11/5).

Ini dia berbagai jenis prosedur kosmetik dan manfaatnya yang perlu Kawan Puan tahu:

1. Chemical Peeling

Chemical peeling adalah prosedur skin rejuvenation tertua yang pernah dilakukan.

Menurut dr. Indah, prosedur ini bermanfaat untuk memperbaiki tampilan kulit dengan menggunakan caira kaustik.

Pilihan jenis peeling kimianya bergantung pada tipe dan masalah kulit (jerawat, kulit kusam atau penuaan dini).

Umumnya chemical peeling menggunakann glycolic acid, yang memiliki manfaat seperti mengatasi dan menyamarkan bekas jerawat, mencerahkan warna kulit hingga melawan tanda-tanda penuaan dini.

Treatment ini bisa dilakukan 2-4 minggu sekali.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Cara Kerja Physical dan Chemical Sunscreen di Kulit

2. Laser, IPL dan Elektrokauter

Treatment laser terdiri dari beberapa prosedur.

Laser QS Nd:YAG adalah treatment yang dilakukan untuk mengatasi gangguan pigmentasi atau meratakan warna kulit.

Sementara Laser Pro Yellow diperuntukkan bagi mereka yang ingin memudarkan bekas jerawat kemerahan, spider vein, kulit kusam hingga melasma.

Untuk treatment Laser Long Pulse Nd:YAG biasanya dilakukan untuk mengatasi jerawat, kerut dan flek pada wajah.

Sedangkan Laser CO2 Fractional, Erbium Fractional ditujukan untuk memperbaiki tekstur permukaan kulit, acne scar, dan pori besar, serta meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit.

Sementara itu prosedur IPL dilakukan untuk mencerahkan wajah dan memudarkan bekas jerawat kemerahan.

Dan untuk treatment Elektrokauter biasanya untuk mengatasi masalah kulit seperti keratosis, syringoma, dan fibroma.

Biasanya treatment laser, IPL dan elektrokaukater ini diulang sesuai kebutuhan, yaitu sekitar satu kali sebulan.

3. Laser 4D Rejuvenation

Treatment ini memiliki banyak manfaat karena perannya yang merangsang regenerasi kolagen.

Yaitu membuat kulit lebbih kencang, kerutan lebih baik, lebih cerah dan bercahaya, memudarkan garis senyum (smile line) tanpa injeksi, face lifting, meniruskan pipi dan double chin hingga mengatasi kantung mata.

Treatment ini dilakukan sebulan sekali selama tiga kali yang diulang 4-6 bulan.

Baca Juga: Raih Wajah Awet Muda dengan Anti-Aging Berbahan Aktif Ekstrak Caviar

4. Injeksi Toxin Botulinum

Prosedur yang biasa disebut botox ini memiliki manfaat untuk mengoreksi otot wajah yang hiperaktif saat berekspresi.

Prosedur kosmetik ini bisa dilakukan pada area mata, alis hingga dahi.

Umumnya beauty treatment ini diulang setiap 4-6 bulan sekali.

5. Platelet Rich Plasma (PRP)

Beauty treatment yang satu ini menggunakan darah kita sendiri dalam prosedurnya, yang mana memiliki banyak manfaat.

Mulai dari memperbaiki sel dan jaringan yang rusak, merangsang pertumbuhan pembuluh darah dan sel-sel kulit baru yang sehat, meningkatkan produksi kolagen, meningkatkan hidrasi kulit hingga berfungsi untuk hair regrowth.

Dalam beauty treatment ini mengombinasikan prosedur laser dengan injeksi.

Baca Juga: Mengenal Platelet-Rich Plasma, Perawatan untuk Menghilangkan Stretch Mark

6. Ultherapy

Prosedur ini adalah perawatan kulit non-invasif yang menggunakan teknologi ultrasound dengan visualisasi, yang mampu meregenerasi kolagen sehingga membuat tampilan kulit lebih kencang dan terangkat (lifting).

Lebih dari itu, berdasarkan pengakuan Food and Drug Administration, prosedur ini juga bisa mengangkat dan mengencangkan area alis, wajah bagian bawah dan dagu (under chin), mengurangi garis halur leher dan dada bagian atas.

Nah itu dia beberapa jenis beauty treatment yang bisa kamu coba Kawan Puan.

Selamat mencoba!(*)

BERITA TERPOPULER FASHION & BEAUTY: Sunscreen Pilihan Parapuan hingga Manfaat Bunga Magnolia