Skincare VS Prosedur Kosmetik, Mana yang Lebih Baik Atasi Masalah Kulit?

Citra Narada Putri - Selasa, 11 Mei 2021
Ilustrasi perempuan menggunakan skincare.
Ilustrasi perempuan menggunakan skincare. Holubenko Nataliia

Parapuan.co – Apa sih makna cantik bagi Kawan Puan?

Kalau kamu menganggap cantik adalah mereka yang memiliki kulit putih, nampaknya kamu mulai ketinggalan zaman.

Pasalnya, modern kini, makna cantik mengalami perubahan.

Hal ini dibuktikan dari data ZAP Beauty Index 2020 yang menemukan fakta bahwa cantik dimaknai dengan mereka yang memiliki kulit cerah dan glowing.

“Ada pergeseran makna cantik di masyarakat. Jika sebelumnya cantik itu selalu identik dengan kulit putih, kalau sekarang cantik itu mereka yang memiliki healthy skin,” ujar dr. Indah Widyasari, Sp.KK, dari ZAP Premier.

Baca Juga: Tak Hanya Rutin Pakai Skincare, Ini 5 Tips Tampil Cantik Maksimal saat Lebaran Virtual

Lantas untuk mendapatkan kulit cantik yang sehat, apakah penggunaan skincare saja cukup?

Menurut dr. Indah, bisa saja jika hanya menggunakan skincare, namun sangat tergantung pada kondisi kulit dan lingkungannya.

“Krim memang bisa menembus sampai ke dermis, namun sifatnya sementara,” tambah dr. Indah lagi.

Belum lagi, kondisi kulit, lingkungan sekitar hingga gaya hidup turut memengaruhi masalah-masalah kulit seperti penuaan dini, kulit kusam, hingga jerawat.

Adapun hal-hal yang dapat mempercepat dan memperparah masalah-masalah kulit tersebut adalah radiasi matahari, rokok, temperatur, kurangnya nutrisi, stres, kualitas tidur yang buruk, hingga polusi.

Ditambahkan olehnya bahwa terkadang skincare saja tidaklah cukup.

Ketika skincare tidak bisa mengatasi masalah kulit dan membuatnya terlihat sehat, maka perlu konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

“Kulit adalah organ terluar. Kita perlu aware untuk mengetahui kondisi yang aneh. Ketika skincare tidak cukup mengatasi, maka perlu pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan kulit sehat,” jelas dr. Indah lagi dalam acara ZAP Virtual Media Meet Up: Beauty Treatment VS Skincare (11/5).

Ada banyak prosedur kosmetik atau beauty treatment yang kini tersedia untuk mencegah atau menghilangkan permasalahan kulit.

Menurut dr. Indah, sebelum menentukan jenis perawatan yang digunakan, setiap orang harus lebih dulu berkonsultasi dengan dokter yang akan melakukan penanganan.

Dokter akan melihat tipe kulit dan masalah yang ada, baru kemudian menentukan beauty treatment yang tepat.

Baca Juga: Jenis Kulitmu Ternyata Bisa Berubah karena 5 Faktor Ini, Lho!

"Sehingga saat berkonsultasi dengan dokter mendapat saran treatment yang lebih terarah. Selain itu, cari dokter berkompeten dan klinik yang tentunya memiliki track record baik di dunia kesehatan dan kecantikan kulit," kata dr. Indah lagi.

Kendati beauty treatment bisa mengatasi masalah kulit Kawan Puan, dr. Indah mengingatkan bahwa skincare adalah hal yang juga perlu diprioritaskan.

Skincare dan beauty treatment harus berjalan paralel.

“Perlu diingat bahwa untuk mendapatkan hasil treatment yang maksimal, kita harus mempersiapkan kondisi kulit yang baik dengan menggunakan skincare,” tambah dr. Indah lagi.

Menurutnya, skincare berperan sebagai proteksi agar kulit lembap dan cukup ternutrisi, yang akan memaksimalkan hasil dari beauty treatment yang akan dijalani.

Jadi sudah tidak bingung lagi yah memilih untuk hanya menggunakan skincare atau beauty treatment untuk mendapatkan kulit sehat yah Kawan Puan. (*)

5 Tanda Penuaan pada Kulit Kepala, Kepadatan Rambut Berkurang!