Suka Makan Gorengan Saat Berbuka? Yuk Ketahui Bahayanya Bagi Kesehatan

Vregina Voneria Palis - Rabu, 5 Mei 2021
Ilustrasi gorengan
Ilustrasi gorengan Poetra Dimatra

Parapuan.co - Kawan Puan, makan gorengan sembari meminum teh hangat memang jadi menu favorit untuk berbuka puasa.

Tapi perlu kamu ketahui, memakan gorengan saat berbuka puasa ternyata tidak dianjurkan lho.

Apalagi kalau kamu menyantapnya setiap hari, lemak akan menimbun di dalam tubuh dan bisa menyebabkan berbagai penyakit.

Baca Juga: Jaga Tubuh Agar Tak Gampang Ngedrop, Ini Sederet Makanan dan Minuman untuk Tingkatkan Imunitas

Melansir dari Grid Health, Desy Nur Arsanti, seorang ahli gizi mengatakan bahwa mengkonsumsi gorengan terus-menerus, akan jauh lebih baik jika diganti dengan menu yang lebih sehat.

"Satu buah gorengan kalorinya beda-beda, bisa 100 sampai 200 kalori per buahnya. Itu setara dengan dua lembar roti gandum dan dua sampai tiga kali lipat sayuran yang pastinya lebih mengenyangkan, sehat dan berserat," kata Desy.

Nah menurutnya daripada terus-terus menyantap gorengan yang tidak terlalu baik untuk kesehatan, lebih baik kita mengkonsumsi makan dengan kadar kalori sama tapi lebih menyehatkan.

Memang apa sih bahaya makan gorengan berlebih?

Baca Juga: Mudah, Begini Cara Membuat Dimsum Ala Rumahan yang Disukai Anak-anak

1. Perut kembung, sakit perut dan diare

Kawan Puan, makanan yang mengandung lemak tinggi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna oleh perut.

Oleh sebab itu, mengonsumsi gorengan berlebihan dapat menyebabkan perut kembung, mual dan sakit perut.

Nah untuk orang yang memiliki masalah pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar, pankreatitis kronis atau gangguan perut lainnya, mengonsumsi makanan berlemak seperti gorengan ini bisa memicu sakit perut, kram dan diare.

Sumber: health.grid.id
Penulis:
Editor: Linda Fitria