Lebih Sering Mimpi Buruk Saat Hamil? Jangan Khawatir, Ini Penyebabnya

Saras Bening Sumunarsih - Minggu, 2 Mei 2021
Ilustrasi hamil
Ilustrasi hamil Birdland

https://www.healthline.com/health/pregnancy/pregnancy-dreams

 

Parapuan.co - Saat hamil, perempuan menghadapi beberapa perubahan kondisi. 

Mereka jadi mengalami insomnia, mudah lelah hingga rasa tidak nyaman saat tidur. 

Namun ternyata, tak hanya itu saja. Melansir dari Healthline.com, saat hamil, perempuan mengalami mimpi yang berbeda dari biasanya.

Selama kehamilan terjadi, ada perbedaan frekuensi dan jenis mimpi yang dialami ibu hamil. 

Baca Juga: Penting Buat Calon Ibu, Ini Penyebab Sakit Kepala Selama Kehamilan

Misalnya saja seperti lebih sering bermimpi, bermimpi tentang hal yang berkaitan dengan anak kecil, lebih mudah mengingat mimpi, bahkan tak jarang jika kamu juga memimpikan hal-hal yang buruk.

Jika kamu memipikan hal semacam itu kamu tak perlu khawatir dan berpikir negatif.

Pasalnya, saat kamu memikirkan hal-hal yang membuatmu merasa tertekan dan cemas, akan berpengaruh pada janin. Janin dapat merasakan apa yang ibunya rasakan.

Perlu diingat bahwa mimpi buruk bukanlah sebuah pertanda buruk.

Berdasarkan penelitian bertajuk Nightmare Frequency in Last Trimester of Pregnancy (2016),   mimpi buruk bukanlah hal yang aneh. Mimpi ini biasanya dipicu oleh emosi kita.

Umumnya mimpi buruk saat masa kehamilan terjadi sebagai bentuk ketakutan dan kekhawatiran terhadap persalinan atau cemas sesuatu terjadi pada bayi.

Bentuk mimpinya pun bermacam-macam, mulai dari mimpi menjatuhkan bayi, kehilangan bayi, mengalami keguguran atau tersesat. 

Baca Juga: Sama-sama Pernah Kehilangan Bayi, Chrissy Teigen Ungkap Kedekatannya dengan Meghan Markle

Berdasarkan penelitian yang melibatkan 406 perempuan berusia 16 hingga 40 tahun yang akan melakukan persalinan 4 hingga 8 minggu kedepan, diketahui bahwa perempuan hamil lebih sering mengalami mimpi buruk dibandingkan mereka yang tidak. 

Frekuensi mimpi buruk terjadi secara terus-menerus terlebih saat mendekati waktu persalinan.

 

Jadi, kamu tak perlu lagi mengkhawatirkan mimpi yang mungkin akan terjadi saat tidur, terutama mimpi buruk.

Hal yang penting adalah pastikan Kawan Puan memiliki waktu tidur yang cukup dan buatlah dirimu tetap merasa senang, karena apa yang kamu rasakan dapat memengaruhi janin.(*)

Sumber: Healthline.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri