Rupanya, Ini Alasan Perayaan Hari Kartini Identik dengan Kebaya

Putri Mayla - Selasa, 20 April 2021
Alasan mengapa perayaan Hari Kartini identik dengan kebaya
Alasan mengapa perayaan Hari Kartini identik dengan kebaya Tribunnews

 

Parapuan.co - Apakah Kawan Puan pernah bertanya, mengapa perayaan Hari Kartini selalu diidentikan dengan memakai kebaya?

Rupanya, kebaya identik dengan perayaan Hari Kartini, sebab RA Kartini dekat dengan busana kebaya semasa hidupnya.

Bahkan, ada istilah kebaya Kartini, yaitu kebaya ciri khas RA Kartini dengan kerah setali yang menghiasi leher hingga bagian bawah kebaya.

Baca Juga: Ciamik! Ini Inspirasi Kebaya Artis untuk Membuatmu Tampil Elegan dan Berkelas

Melansir dari laman Kompas, kebaya berasal dari kata bahasa Arab yaitu Abaya yang memiliki arti jubah atau pakaian longgar.

Konon, awal kebaya berasal dari busana yang dipakai para permaisuri dan selir raja dari Kerajaan Majapahit.

Masyarakat Jawa pada abad ke-9 telah mengenal beberapa istilah busana. Namun, saat itu, kaum perempuan masih menggunakan padanan kain dan kemben yang hanya menutupi dada.

Ketika budaya Islam masuk, dilakukan penyesuaian untuk lebih menutup area dada.

Yaitu dengan dibuatnya semacam outer, berupa kain tipis yang digunakan untuk menutup bagian belakang tubuh, bahu, serta kedua lengan.

Dalam catatan resmi bangsa Portugis, kebaya merupakan busana kaum perempuan di Indonesia pada abad ke-15 hingga 16.

Sumber: Kompas
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri