Mengenal Self-Harm, Upaya Menyakiti Diri Sendiri saat Emosi Menumpuk dan Tak Dapat Bercerita ke Orang Terdekat

Ericha Fernanda - Sabtu, 17 April 2021
ilustrasi self harm.
ilustrasi self harm. freepik.com

Mengapa orang menyakiti diri sendiri?

Sebagian orang bisa mengatasi masalahnya dengan berbicara dengan teman atau keluarga, sementara yang lain merasa kesulitan ini sangat berat.

Contohnya ketika kita tidak mengekspresikan emosi dan membicarakan hal-hal yang membuat tertekan, marah, atau kesal, maka stres tersebut bisa menumpuk dan tak tertahankan.

Sebagian orang menyerahkan masalah ini menggunakan tubuh mereka sebagai cara untuk mengekspresikan pikiran yang tidak dapat mereka ucapkan dengan lantang.

Baca Juga: Lakukan 4 Self-Care Ini untuk Atasi Ketidaknyamanan Selama Menstruasi

Beberapa pemicu yang membuat seseorang bisa melakukan self harm, antara lain:

- Kesulitan di rumah

- Perundungan (bullying)

- Rendah diri

- Kegelisahan

- Alkohol dan penggunaan narkoba

- Gangguan kesehatan mental (kecemasan, depresi, kepribadian ambang, dan gangguan makan)

- Menjadi bagian dari komunitas rentan (eksploitasi, minoritas, terisolasi)

- Dikucilkan dalam masyarakat

- Berduka karena bunuh diri

Ketika masalah ini muncul secara bersamaan, maka bisa saja seseorang akan merasa kewalahan seakan beban berat menghunjam ke tubuhnya.

Baginya, menyakiti diri sendiri adalah solusi agar segala beban itu berkurang.

Tapi ternyata, melakukan self-harm justru akan menambah masalah karena tubuh akan kesakitan dan menunda aktivitas untuk menyelesaikan masalah yang ada.

Sumber: Mental Health Foundation
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania