Demi Mengasah Kreativitas Anak Sejak Dini, Jangan Lupa Lakukan Hal Ini

Poetri Hanzani - Sabtu, 27 Maret 2021
Mengasah kreativitas anak sejak dini
Mengasah kreativitas anak sejak dini Photo by Gustavo Fring from Pexels

Parapuan.co – Kawan Puan, apakah kamu masih bingung bagaimana caranya mengasah kreativitas anak sejak dini?

Sebagai orang tua kamu pasti ingin apabila anak tumbuh menjadi pribadi yang penuh dengan kreativitas.

Nah mengasah kreativitas anak bisa dilakukan sejak ia masih kecil. Banyak manfaat yang anak dapatkan jika kreativitasnya terbentuk sedari dini.

Tak hanya baik untuk tumbuh kembangnya, tetapi juga membantu anak tumbuh lebih cerdas dan lebih mendorong rasa ingin tahunya.

Awalnya mungkin terasa sulit, tapi sebagai permulaan Kawan Puan bisa coba melakukan beberapa kiat berikut ini agar anak menjadi lebih kreatif, seperti dilansir dari Nakita.id!

Baca Juga: Dwi Handayani Menyapih Anak dengan Weaning with Love, Apa Itu?

1. Bangun jiwa kepemimpinan anak

Membiarkan anak untuk memimpin bisa menjadi salah satu cara untuk mengasah kreativitas mereka.

Sebagai contoh, biarkan anak membuat atau memilih permainan yang ia inginkan. Bermain dapat mengasah sisi kreativitasnya.

Lalu beri anak kesempatan untuk mengambil keputusannya sendiri, dan Kawan Puan hanya perlu mengikuti dan mengawasinya saja.

Atau kamu juga boleh memberikan sedikit masukan kepada anak terkait apa yang harus dilakukan.

Biarkan anak menentukan pilihannya sendiri. Misalnya, ketika ada bahan bekas cobalah minta anak untuk mengubah bahan tersebut menjadi mainan apa saja.

Boleh dibuat boneka, mobil-mobilan atau mainan lainnya kesukaan anak. Cara ini akan membantu anak berpikir dengan cara yang tidak biasa, sehingga membuatnya menjadi lebih kreatif.

2. Tingkatkan kepercayaan diri anak

Sangat penting bagi Kawan Puan untuk membangun rasa percaya diri anak. Melalui kepercayaan diri, anak akan lebih berani dalam mengeluarkan pendapatnya dan kreativitasnya.

Walau mungkin ada masa di mana ia bisa gagal, tapi katakan padanya untuk tidak menyerah. Kalau menyerah dan putus semangat, maka tidak akan bisa meraih kesuksesan yang anak impikan.

Beri penjelasan pada anak agar ia tetap terus untuk bereksplorasi dengan ide-idenya tersebut.

Misalnya, saat anak gagal membuat sesuatu maka bicarakan bersama-sama apa yang sekiranya menjadi penyebab kegagalan tersebut.

Lalu berikan solusi terbaik untuknya sehingga anak akan kembali bersemangat. Membangun kreativitas pada anak memang harus dilakukan secara perlahan.

Namun yang terpenting, bagaimana mengajarkan proses menemukan kreativitas tersebut. Proses ini sangat penting, karena anak akan lebih banyak belajar dan menggali sisi kreativitasnya.

Baca Juga: Bisa Jadi Inspirasi, Sampaikan Kabar Kehamilan Sebagai Momen Tak Terlupakan dengan Cara Kreatif

Berikan kebebasan pada anak dalam memilih apa saja yang menurutnya menarik. Jika anak menemukan kesulitan dalam proses tersebut, biarkan ia untuk mencoba mengatasinya sendiri tanpa bantuan darimu.

Meski Kawan Puan memberikan anak kebebasan dalam menggali kreativitasnya, tapi kamu juga perlu menjelaskan batasan-batasan tertentu pada anak.

Berikan pemahaman padanya kalau cara berpikir kreatif juga perlu dibarengi dengan pengetahuan, mana yang baik dan benar bagi anak.

Itu dia hal-hal yang perlu orang tua pahami untuk bisa mengasah kreativitas anak sejak dini

Selamat mencobanya dengan buah hati, Kawan Puan! (*)

Sumber: Nakita.ID
Penulis:
Editor: Arintya