Parapuan.co - Istilah ghosting belakangan ini menjadi populer di kalangan netizen. Hal itu tak lain karena Kaesang Pangarep diduga melakukan ghosting kepada mantan kekasihnya.
Pasalnya, dalam bahasa pergaulan, ghosting artinya seseorang yang menghilang tiba-tiba setelah menjalin hubungan intens. Tanpa memberikan penjelasan atau alasan.
Rupanya ada beberapa alasan yang membuat seseorang, terutama pria melakukan ghosting terhadap pasangannya. Tentu sebagai perempuan, Kawan Puan perlu waspadai hal ini!
Baca Juga: 4 Tips Agar Dapat Berhubungan Baik dengan Saudara Ipar Perempuanmu
Menurut pakar psikologi Natalie Jones.PsyD, seseorang melakukan ghosting bisa terjadi karena belum matang secara emosional atau mungkin tidak tertarik untuk berkomitmen.
Selain belum matang secara emosional, ternyata masih ada beberapa alasan lain yang berkaitannya dengan pasangan pria tersebut.
Lebih lengkapnya, berikut alasan pria melakukan ghosting dikutip dari Woman Health Mag yang telah PARAPUAN rangkum agar Kawan Puan bisa lebih waspada!
1. Sudah Punya Gandengan Baru
Pria melakukan ghosting bisa jadi karena ia telah tertarik dengan perempuan lain.
Jadi, misalnya saat pasangannya mulai menginginkan komitmen atau malah ada pertengkaran terus-menerus, pria akan cenderung mundur.
Pria kemudian akan pindah ke perempuan lain yang telah memikat hatinya sebelumnya.
Baca Juga: Sexting dan 8 Jenis Kekerasan Gender Berbasis Online, Apa Itu?
2. Belum Matang Secara Emosional
"Orang seperti ini pasti membuat janji yang tidak bisa mereka tepati," jelas Jones.
Tidak dewasa secara emosional adalah sikap tidak punya konsistensi antara apa yang mereka katakan dengan apa yang mereka lakukan.
Tidak punya konsistensi inilah yang biasanya menjadi penyebab pria melakukan ghosting setelah mengatakan siap berkomitmen.
3. Tidak Tertarik untuk Berkomitmen
Jika sejak awal mereka tidak menyukaimu, seorang pria atau wanita pasti akan menghilang setelah berkencan satu atau dua kali.
Namun, bisa juga mereka menghilang karena tidak tertarik menjalin hubungan yang serius.
"Itu adalah peran yang mereka takuti. Mereka merasa tidak bisa memenuhi harapan untuk melakukan hubungi itu denganmu," kata Jones.
Baca Juga: Begini Cara Stop Salahkan Diri Sendiri Setelah Jadi Korban Ghosting
4. Sedang Alami Sesuatu yang Pribadi
Seseorang terkadang membutuhkan waktu sendiri untuk menyelesaikan masalahnya. Karena hal itu, dia bisa tiba-tiba menghilang dari peredaran.
"Mereka meluangkan waktu untuk benar-benar berubah dan mengatasi apa pun masalahnya," terang Jones.
5. Sedang Hadapi Kecemasan
Kecemasan sering kali berasal dari ketakutan, termasuk ketidaksempurnaan diri.
Saat seseorang merasa khawatir dan tidak percaya diri, bisa sangat sulit untuk menyesuaikan diri atau merasa nyaman dalam sebuah hubungan, kata Jones.
Hal itu bisa menjadi alasan seseorang tiba-tiba menghilang setelah dekat denganmu.
6. Telah Mendapatkan Apa yang Diinginkan
Ini adalah salah satu alasan yang menakutkan. Seseorang bisa melakukan ghosting karena telah mendapatkan sesuatu yang ia inginkan dari pasangannya.
"Orang memanfaatkan orang," kata Jones. Dia bisa hanya ingin mengambil keuntungan dari finansial, seksual atau hal sebagainya.
Begitu merasa telah mendapatkan apa yang diinginkan, ia akan menghilang.
"Mereka tidak pernah benar-benar tertarik untuk menjalin hubungan denganmu. Anda didekati dengan kedok bahwa mereka memang tertarik," jelas Jones.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini 4 Dampak Overthinking Jika Terus Menerus Dibiarkan
7. Hubungan Beracun
Kadang-kadang seseorang melakukan ghosting karena ia merasa tidak punya pilihan lain. Misalnya ketika ia terlibat dalam hubungan yang beracun atau toxic relationship.
"Terkadang satu-satunya cara untuk menjauh dari hubungan yang beracun adalah dengan menghilang begitu saja," kata Jones.
