Taliban Buka Sekolah di Afghanistan untuk Laki-Laki, Perempuan Masih Dilarang

Alessandra Langit - Minggu, 19 September 2021
Taliban kembali buka sekolah di Afghanistan
Taliban kembali buka sekolah di Afghanistan christophe_cerisier

Di Afghanistan, anak perempuan hingga kelas 6 SD ada yang tetap menghadiri kelas di beberapa sekolah yang privat dan banyak mahasiswi yang tetap memaksa ke universitas.

Tetapi sekolah menengah untuk anak perempuan telah ditutup secara permanen di Afghanistan.

Pejabat Taliban telah berjanji bahwa anak perempuan akan dapat pergi ke sekolah selama mereka melakukannya di ruang kelas terpisah dengan laki-laki.

Taliban juga mengatakan mereka tidak akan meniru kebijakan fundamentalis dari pemerintah Taliban sebelumnya, yang melarang pendidikan anak perempuan.

Namun, perempuan tetap tidak diperbolehkan melanjutkan pekerjaannya di beberapa provinsi, kecuali yang pernah bekerja di dinas kesehatan, rumah sakit, dan pendidikan.

Baca Juga: Bentuk Pemerintahan Baru, Taliban Larang Perempuan Afghanistan Berolahraga

UNICEF menyambut baik pembukaan kembali sekolah-sekolah di Afghanistan mulai Sabtu ini, tetapi mengatakan bahwa anak perempuan tidak boleh dijauhkan dari pendidikan.

"Kami sangat khawatir bahwa banyak anak perempuan mungkin tidak diizinkan kembali saat ini," kata kepala Unicef ​​Henrietta Fore dalam sebuah pernyataan.

"Bahkan sebelum krisis kemanusiaan ini, 4,2 juta anak tidak terdaftar di sekolah. Sekitar 60 persen dari mereka adalah perempuan," katanya lebih lanjut.

Bagi Henrietta Fore, anak perempuan tidak boleh ditinggalkan terkait masalah pendidikan.

Sangat penting bahwa semua anak perempuan untuk dapat melanjutkan pendidikan mereka tanpa pembatasan apa pun.

Sumber: Hindustan Times
Penulis:
Editor: Linda Fitria