5 Alasan Perempuan Merindukan Mantan Pacar Meski Hubungan Sudah Lama Berakhir

Saras Bening Sumunar - Sabtu, 3 Mei 2025
Penyebab perempuan kangen mantan meski sudah lama putus.
Penyebab perempuan kangen mantan meski sudah lama putus. Freepik

Parapuan.co - Dalam kehidupan percintaan, perpisahan seringkali dianggap sebagai akhir dari segalanya, terutama ketika hubungan itu sudah berlalu bertahun-tahun lamanya. Namun kenyataannya, tidak sedikit perempuan yang tiba-tiba merasakan rindu mendalam terhadap mantan pacarnya, bahkan ketika hubungan tersebut sudah lama berakhir dan ia telah menjalani hidup yang baru.

Perasaan ini mungkin muncul secara tiba-tiba, tanpa pemicu yang jelas, dan seringkali membingungkan, bahkan untuk dirinya sendiri. Mengapa bisa begitu? Apa yang membuat perasaan rindu terhadap seseorang dari masa lalu tetap bertahan begitu lama, bahkan ketika logika menyatakan bahwa semuanya telah selesai?

Sebelum kamu menghakimi dirimu sendiri atau merasa bersalah karena masih memikirkan mantan, penting untuk memahami bahwa kerinduan adalah bagian alami dari pengalaman emosional manusia. Kerinduan ini bisa menjadi sinyal dari berbagai hal mulai dari kenangan yang belum selesai, emosi yang belum diproses, hingga kebutuhan akan koneksi yang pernah kamu rasakan begitu kuat.

Merujuk dari laman Talk Your Heart Outperasaan rindu terhadap mantan pacar bukan sekadar bentuk 'gagal move on', melainkan refleksi dari ikatan emosional yang kompleks dan mendalam.

1. Ikatan Emosional yang Tidak Menghilang Begitu Saja

Ketika perempuan menjalani hubungan cinta yang penuh makna, kamu tidak hanya berbagi momen, tetapi juga menciptakan koneksi emosional yang dalam. Otakmu belajar untuk merasa nyaman dan aman saat bersama orang tersebut.

Proses ini melibatkan pelepasan hormon-hormon seperti dopamin dan oksitosin yang berkaitan dengan rasa bahagia dan keterikatan. Meskipun hubungan berakhir, otak masih menyimpan pola keterikatan tersebut, dan dalam kondisi tertentu seperti saat kamu merasa kesepian, cemas, atau sedang menghadapi tekanan hidup.

Pada saat itu otak bisa memunculkan kenangan lama sebagai bentuk pelarian dari kondisi emosional yang tidak nyaman.

2. Proses Grieving yang Belum Tuntas

Baca Juga: Boleh atau Tidak Berteman Lagi dengan Mantan Pacar? Ini Plus Minusnya

Setiap perpisahan sebenarnya adalah bentuk kehilangan. Namun tidak semua orang memberi waktu pada dirinya sendiri untuk benar-benar melalui proses berduka.

Banyak perempuan yang mencoba untuk langsung move on tanpa menghadapi rasa sakit secara utuh. Emosi yang ditekan ini tidak hilang begitu saja, melainkan bisa muncul kembali dalam bentuk kerinduan yang tampaknya datang tanpa sebab.

Ini bisa menjadi pertanda bahwa ada bagian dari dirimu yang belum tuntas menerima kenyataan, atau belum sepenuhnya berdamai dengan perpisahan tersebut.

3. Muncul Trigger dari Kehidupan Sehari-hari

Hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari seperti mendengar lagu tertentu, mencium aroma parfum, atau melihat tempat yang dulu sering kamu kunjungi bersama mantan bisa memicu gelombang nostalgia yang sangat kuat. Ini yang disebut sebagai emotional trigger, dan dapat dengan cepat menghidupkan kembali perasaan lama.

Nostalgia adalah mekanisme pertahanan emosional yang sering kali muncul untuk membantu seseorang merasa dekat dengan pengalaman masa lalu ketika ia merasa tidak aman atau kesepian.

4. Rindu Akan Versi Diri Sendiri di Masa Lalu

Terkadang, perasaan rindu terhadap mantan sebenarnya bukan rindu kepada orangnya, tetapi kepada versi dirimu saat kamu bersama dia. Bisa jadi saat itu kamu merasa lebih dicintai, lebih diperhatikan, atau bahkan merasa lebih hidup.

Dalam kondisi saat ini, jika kamu merasa kurang mendapatkan perasaan tersebut dari kehidupan atau hubungan yang baru, otakmu bisa membawa kembali ingatan tentang saat-saat di mana kamu merasa lebih bahagia. Rindu itu pada dasarnya adalah rindu terhadap perasaan bukan hanya terhadap individu tertentu.

5. Belum Menemukan Koneksi yang Setara

Seseorang dari masa lalu yang pernah membentuk hubungan emosional yang dalam denganmu tentu meninggalkan standar tertentu dalam pikiran dan hatimu. Jika setelah hubungan itu berakhir kamu belum menemukan seseorang yang mampu menciptakan koneksi sekuat itu, maka tidak heran jika kamu masih merindukannya. Ini bukan berarti kamu masih mencintainya, tapi kamu sedang mencari kembali rasa keterhubungan yang dulu pernah ada.

Baca Juga: Mengapa Mantan Memblokir Media Sosialmu Setelah Putus? Ini 3 Alasannya

(*)