BERITA TERPOPULER LADY BOSS: Tips Kelola Keuangan hingga Profil Yosi Ariani

Linda Fitria - Minggu, 16 April 2023
Tips Mengatur Keuangan
Tips Mengatur Keuangan Business photo created by lifeforstock

Parapuan.co - Berikut ini sederet berita terpopuler di kanal Lady Boss, Minggu (16/4/2023), salah satunya perjalanan Yosi Ariani.

1. Perjalanan Yosi Ariani Menjadi Beauty Content Creator, Berawal dari Iseng

Ada banyak content creator di Indonesia, salah satunya adalah beauty content creator Yosi Ariani yang dikenal dengan konten-konten review produk kecantikan, mulai dari skincare hingga makeup.

Konten seputar produk kecantikan itu dibuat dan diunggah melalui akun media sosial pribadinya, yaitu Instagram @yosiiochie.

Bagaimana awal mula perjalanan Yosi Ariani menjadi kreator konten kecantikan?

Ia memberikan bocoran perjalanan kariernya di "Arisan Parapuan 23: Berani Jadi Creator Perempuan" yang ber-partner dengan Glow & Lovely, Jumat (14/4/2023) kemarin.

Berawal dari Iseng

Yosi Ariani mengaku pada awalnya hanya memanfaatkan dunia digital melakukan review produk untuk dirinya sendiri. Ia tidak menyangka bahwa kegiatan yang semula bisa dibilang cuma iseng malah berbuah manis.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Profil Karina aespa, Pernah Putus Sekolah hingga Jadi Leader Girlgroup

2. Simak! Tips Mengelola Keuangan Lebaran 2023 untuk Kamu yang Tidak Terima THR

Lebaran identik dengan Tunjangan Hari Raya (THR) yang diterima dari tempat kerja, maksimal sampai dengan tujuh hari sebelum Idulfitri.

THR bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran, misalnya membeli kue, ongkos mudik, memberikan salam tempel ke keponakan, hingga anggaran makan dan jalan-jalan selama liburan.

Namun, bagaimana dengan kamu yang tidak menerima THR untuk menunjang kebutuhan Lebaran tahun ini? Apakah artinya kamu tidak bisa menikmati Idulfitri dengan bahagia?

Tentu tidak, Kawan Puan. Meskipun kamu tidak mendapat THR pada tahun ini, bukan berarti Idulfitri tak semarak biasanya.

Kamu masih tetap bisa berbagi sekaligus memenuhi kebutuhan Lebaran seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Hanya saja kamu memang harus lebih bijak dan cermat dalam mengelola keuangan agar kebutuhan Lebaran terpenuhi.

Metta Anggriani selaku Certified Financial Planner dalam acara Langkah Kecil di Ramadan Bersama Jenius yang diselenggarakan secara virtual pada hari Jumat, (14/4/2023) memberikan tips untuk kamu yang tidak menerima THR.

Metta membagikan tips mengelola keuangan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran bagi kamu yang sudah terbiasa tidak menerima THR maupun yang tiba-tiba tidak mendapat THR pada tahun ini.

Seperti apa tips mengelola keuangan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran kamu yang tidak mendapat THR dari tempat kerja? Berikut ulasannya!

Baca selengkapnya

Baca Juga: Catat, Berikut 5 Tips Mengatur Keuangan Bisnis di Bulan Ramadan

3. Sering Pindah-pindah Kerja? Begini Tipe Kutu Loncat di Mata Recruiter

Istilah kutu loncat di dunia kerja digunakan untuk menyebut seseorang yang sering gonta-ganti pekerjaan dalam waktu singkat.

Kawan Puan bisa saja pernah punya rekan yang dianggap kutu loncat, atau kamu sendiri merupakan orang yang cenderung sering berpindah-pindah pekerjaan.

Kalau kamu adalah tipe kutu loncat dalam bekerja, ketahuilah bagaimana rekruter atau perekrut melihatmu.

Adalah Farina Situmorang, CEO Pensieve ID yang juga berpengalaman dalam perekrutan calon pegawai mengungkapkan pendapatnya mengenai kutu loncat.

Hal itu diungkapnya saat menjadi pembicara di Cauldron Talks seperti dalam potongan video yang diunggah akun Instagram Kartu Prakerja.

Yuk, simak bagaimana tipe pekerja kutu loncat di mata para perekrut di perusahaan!

Tipe Pekerja Kutu Loncat di Mata Recruiter

Di dalam video tersebut, Farina Situmorang menjelaskan bahwa dirinya kerap mewawancarai calon pegawai yang terlalu banyak pindah-pindah.

"Aku sehari-harinya sering banget interview calon pegawai yang mungkin di-resume-nya suka loncat-loncat atau terlalu banyak pindah-pindah," kata Farina.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Skill Jualan Ternyata Penting bagi Job Seeker agar Cepat Dapat Kerja, Kenapa?

(*)

Penulis:
Editor: Linda Fitria