Parapuan.co - Di dalam hubungan cinta, menetapkan batasan tidak selalu berarti buruk.
Justru dalam hubungan yang sehat, menjaga batasan sangat penting untuk kesehatan mental dan fisik.
Batasan pada jalinan asmara bisa mencakup pembatasan tindakan fisik, seperti meminta pasangan tidak mengecek ponsel atau pesan pribadimu.
Atau batasan yang bersifat psikologis, semisal meminta pasangan untuk menerima bahwa mimpimu tidak selalu sama dengannya.
Batasan yang sehat dalam hubungan cinta berfungsi untuk beberapa hal, salah satunya mengurangi kebiasaan kodependen (bergantung pada pasangan).
Mengutip Help Guide, batasan dapat pula berfungsi membuatmu mampu memisahkan keinginan, kebutuhan, pikiran, dan perasaanmu dari orang lain.
Lantas, bagaimana menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan romantis? Berikut uraiannya!
1. Sampaikan Kebutuhanmu
Tidak semua orang akan menghormati batasan yang kamu tetapkan setiap saat.
Baca Juga: Perempuan Menikah Rentan Pakai Pinjol, Begini Pentingnya Batasan Finansial dengan Pasangan
Di dalam hubungan cinta, pasangan mungkin secara tidak sengaja melewati batas.
Bila itu terjadi, kamu perlu menyatakan kebutuhanmu pada pasangan dan mengulanginya jika batasan tersebut dilanggar.
Adakalanya orang lain tidak memahami permintaanmu di awal atau mereka lupa, maka penting untuk menjelaskannya beberapa kali.
2. Miliki Konsekuensi Jika Batasan Dilewati
Berikutnya, miliki konsekuensi yang jelas dan masuk akal jika batasan yang sudah kamu tetapkan dilewati atau dilanggar.
Misalnya pasangan sering membicarakan keburukanmu di depan orang lain dan ada kamu di sana, kamu bisa mengatakan:
"Aku merasa tidak dihargai saat kamu bicara buruk tentangku di hadapan orang lain. Kalau kamu melakukannya lagi, aku akan mengakhiri pembicaraan."
3. Cukup Nyatakan Konsekuensi yang Kamu Ingin Terapkan
Terkadang dalam hubungan romantis, pasangan cenderung sering melewati batasan jika kamu tidak menetapkan konsekuensi.
Baca Juga: 3 Tanda Jika Kamu Siap Menikah, Memiliki Hubungan Asmara yang Sehat
Maka itu, pastikan konsekuensi yang kamu tetapkan adalah yang bisa kamu lakukan secara konsisten.
Apabila batasan yang ada dilanggar, kamu perlu benar-benar melakukannya supaya pasangan tidak menyepelekanmu.
Misalnya jika kamu bilang akan memutuskan hubungan jika pasangan terus berbohong, maka lakukanlah hal tersebut.
Putuskan hubungan apabila ia berbohong karena kejujuran merupakan faktor paling penting agar jalinan asmara dapat berjalan.
Sebaliknya, jika pasanganmu menetapkan batasan, kamu juga harus memperhatikan dan menghargainya.
Terimalah batasan yang ia tetapkan dan bersedialah menerima konsekuensinya kalau kamu melanggar.
Dengan begitu, kamu dan pasangan dapat menjalin hubungan cinta yang memiliki batasan yang sehat.
Nah, itulah bagaimana menetapkan batasan dalam hubungan. Semoga informasi tersebut berguna, ya.
Baca Juga: Arisan Parapuan 22: Pentingnya Memiliki Batasan dalam Hubungan Asmara
(*)
