Tak seperti tanaman lainnya yang toleran terhadap air biasa, anggrek sebenarnya lebih baik disiram dengan air lebih hangat.
Anggrek adalah tanaman tropis sehingga menggunakan air hangat meniru lingkungan tempat mereka tumbuh paling baik.
Agar tumbuh subur, air hangat yang ideal untuk menyiram anggrek berkisar antara 36 dan 40 derajat Celcius.
Hindari menggunakan air terlalu dingin karena menyebabkan kerusakan akar, pertumbuhan yang buruk, layu, atau gugur daun.
3. Perhatikan Teknik Penyiraman Anggrek
Sebagian tukang kebun menyiram anggrek dengan metode perendaman untuk menjaga kelembapan dalam pot.
Setelah air mencapai suhu yang tepat atau suam-suam kuku, letakkan anggrek di bak cuci untuk perendaman yang baik.
Baca Juga: Ingin Tanaman Anggrek Rajin Berbunga? Coba Gunakan Pupuk Dekastar
Biarkan air mengalir dari keran selama beberapa menit atau sampai bagian dasar potnya benar-benar jenuh dengan air.
Ingat, air harus mengalir keluar dari dasar pot anggrek untuk mencegah overwatering dan pembusukan akar.
Untuk perlindungan ekstra, kamu dapat menempatkan anggrek di atas nampan kerikil guna memastikan akar tidak terendam air.
Jadi, itulah cara menyiram anggrek yang tepat agar bunganya mekar sempurna. Selamat mencoba, Kawan Puan.
(*)
