4 Hal Penting yang Harus Diperhatikan saat Ingin Membeli Properti

Ardela Nabila - Rabu, 21 September 2022
Hal yang harus diperhatikan sebelum membeli properti.
Hal yang harus diperhatikan sebelum membeli properti. baona

Parapuan.co - Selain memang merupakan kebutuhan utama, memiliki properti atau rumah juga merupakan salah satu bentuk investasi jangka panjang.

Hanya saja, harga properti yang makin melonjak tinggi membuat banyak generasi muda kesulitan untuk mewujudkan rumah impian.

Kendati begitu, bukan berarti Kawan Puan sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk memiliki properti sendiri.

Kamu bisa terus berupaya meningkatkan penghasilan sekaligus melakukan perencanaan keuangan yang matang.

Apabila kamu merupakan salah satu yang berencana untuk membeli properti untuk investasi jangka panjang, berikut beberapa hal penting untuk diperhatikan, dikutip dari siaran pers OCBC NISP yang diterima PARAPUAN.

1. Melakukan Perencanaan Keuangan

Dalam membuat perencanaan keuangan untuk mencapai tujuan hidup, Kawan Puan harus benar-benar memahami apa yang ingin dicapai dalam jangka waktu dekat dan panjang.

Terkait pembelian properti atau rumah, yang masuk ke dalam tujuan jangka panjang, kamu harus mengetahui nilai ekonomi yang stabil sampai kecenderungan stabilitas harga yang dikaitkan dengan pendapatan pribadi.

Kawan Puan dapat mengikuti rumus 10-20-30-40 dalam melakukan perencanaan keuangan agar bisa mewujudkan rumah impian.

Baca Juga: Mengenal Investasi Properti Online, Apa Kelebihan dan Kekurangannya?

Dalam penerapannya, sisihkan 40 persen dana untuk menabung DP rumah secara bulanan; 30 persen untuk kebutuhan pokok; 20 persen untuk tabungan lain seperti dana darurat, investasi, dan asuransi; serta 10 persen untuk pengeluaran lainnya.

2. Melakukan Perhitungan dan Perbandingan untuk Mengukur Kemampuan

Selanjutnya kamu bisa melakukan survei untuk mempertimbangkan sejumlah hal esensial.

Mulai dari lingkungan perumahan, keterjangkauan dengan fasilitas publik, ulasan properti, rencana pembangunan, sampai perbandingan harga dengan hunian di sekitarnya.

Lakukanlah perhitungan dan perbandingan harga dengan rumah sejenis di lokasi yang berbeda agar bisa membuat perencanaan matang serta mengukur kemampuan finansial kamu.

Saat memilih properti, jangan hanya tergiur dengan bahasa kemewahan, tetapi pertimbangkan juga sisi apakah harga rumah tersebut bisa dilunasi dengan baik, termasuk proses cicilan kreditnya.

3. Melakukan Due Diligence Rumah Tersebut

Selain melakukan perbandingan rumah, Kawan Puan juga harus memperbanyak informasi mengenai dokumen terkait tanah dan bangunan tersebut, termasuk fasilitas serta ciri khas lainnya.

Apabila rumah yang dibeli tidak tersedia langsung, pastikan dengan jelas waktu serah terima dan bacalah secara rinci spesifikasi bangunan yang dijanjikan oleh pengembang.

Baca Juga: Cocok untuk Jangka Panjang, Ini 5 Jenis Investasi Properti Online

Jangan lupa untuk memastikan reputasi pengembang lewat testimoni konsumen, berita di media massa, liputan mengenai proyek pengembang, dan sebagainya.

4. Mengambil KPR yang Cocok dan Sesuai dengan Kemampuan serta Kebutuhan

Jika ketiga hal di atas sudah kamu perhatikan dan pertimbangkan dengan matang, langkah berikutnya adalah untuk menentukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang cocok.

Kawan Puan bisa mengambil KPR yang memang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan kamu.

Ketika ingin mengajukan KPR, berikut ini beberapa hal lainnya yang perlu diketahui calon pembeli properti:

- Banyak proyek perumahan dimana pengembang memberikan kelonggaran pembayaran DP dengan cara dicicil dalam jangka waktu tertentu.

- Kunjungi bank penyedia layanan KPR, dengan begitu Kawan Puan dapat memperoleh KPR yang paling sesuai dari sisi suku bunga, jangka waktu kredit, produk, kemudahan pengajuan, sampai keringanan DP.

- Proses peninjauan dari bank yang meliputi penilaian kapasitas pembayaran semua kewajiban yang dimiliki dan kinerja atas semua pinjaman yang dimiliki lewat beberapa media checking, seperti Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK).

- Pastikan dokumen yang diperlukan bank dapat segera dipenuhi agar proses pengajuan KPR bisa berjalan lancar.

Itu tadi berbagai hal penting yang harus diperhatikan apabila Kawan Puan berencana untuk membeli properti demi mencapai tujuan finansial jangka panjang. (*)

Baca Juga: Ada Allianz, Ini 5 Rekomendasi Asuransi Properti Terbaik di Indonesia

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh