Libatkan Desainer Lokal, Indonesian Fashion Chamber akan Gelar Fashion Show di Kapal Pesiar

Ratu Monita - Rabu, 24 Agustus 2022
Indonesian Fashion Chamber (IFC) kembali menggelar perhelatan The Fashion Journey di Paris.
Indonesian Fashion Chamber (IFC) kembali menggelar perhelatan The Fashion Journey di Paris. Dok. PARAPUAN/Ratu Monita

Parapuan.co - Setelah dua tahun terhenti karena adanya pandemi Covid-19, Indonesian Fashion Chamber (IFC) kembali menggaungkan fesyen Indonesia ke kancah Eropa.

Sebelumnya, IFC telah sukses memperkenalkan hasil karya desainer Indonesia melalui acara LA MODE Sur La Seine à Paris pada tahun 2018 dan 2019.

IFC pun membuktikan konsistensinya dengan kembali memperkenalkan fesyen Indonesia di kancah Eropa pada tahun 2022 ini.

Berganti nama menjadi Front Row, kegiatan ini ditargetkan tak hanya digelar di kapal pesiar yang menyusuri Sungai Seine di Paris, melainkan juga dapat diselenggarakan di tempat dan kota-kota lainnya untuk memperluas jangkauan pasar.

"Pergantian nama ini karena impian kita tak hanya di Paris saja seperti sebelumnya namanya Paris Sur La Seine jadi enggak bisa dibawa ke New York atau ke tempat lain. Untuk itu tahun ini kita masih fokus dulu untuk ubah nama," ujar Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber.

Kendati demikian, konsep dari program berkelanjutan The Fashion Journey IFC, Front Row ini masih akan tetap berlangsung di kapal pesiar.

"Masih di kapal pesiar, nantinya akan ada eksklusif presentasi dari para desainer yang dihadiri oleh 100 audiens mancanegara," jelas Ali dalam Press Conference yang berlangsung di The Westin, Jakarta.

Kegiatan ini akan melibatkan 17 desainer ternama Indonesia yang khususnya menggunakan kain wastra Indonesia sebagai material bahan utama.

Adapun desainer yang akan turut berpartisipasi dalam perhelatan ini, antara lain Ali Charisma, Deden Siswanto, Lisa Fitria, Lenny Agustin, NY by Novita Yunus, Rose.Ma.Lina x Sofie, Phillip Iswadono, Roemah Kebaya Vielga, LAELYIND, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Pakai Kostum Hantu, Alam Kubur Fashion Week Hadir di Bandung

Nantinya, para desainer tersebut akan menampilkan beragam koleksi busana konvensional hingga busana muslim dengan keragaman konten lokal sesuai tren global.

Tak hanya itu, para desainer ini juga akan menampilkan koleksinya yang menerapkan konsep sustainable fashion, yang sedang menjadi perhatian di industri fesyen dunia.

Rangkaian Kegiatan

Perhelatan ini akan digelar selama dua hari yakni pada 3 dan 4 September 2022.

Rangkaian acara ini sendiri akan dimulai dengan trunk show dan photo shoot di atas Kapal Pesiar Chansonnier (Bateux Chansonnier) yang akan menyusuri Sungai Seine dan berkeliling Paris, Prancis pada 3 September 2022.

Kemudian, pada 4 September 2022 akan dilanjutkan dengan kegiatan fashion show, business matching, dan pop up store di La Galerie Bourbon, Kota Paris, yang dihadiri oleh buyer dan media internasional.

Dalam rangka mengenali pangsa pasar di Eropa, rombongan desainer Indonesia yang mengikuti Front Row Paris ini juga akan melakukan fashion tour ke Kota Brusel, Amsterdam, dan Paris.

Para desainer tersebut nantinya aman mengunjungi museum dan fashion district yang berkaitan erat dengan sejarah dan perkembangan fesyen dunia.

Keseluruhan rangkaian kegiatan The Fashion Journey IFC ini akan berlangsung pada tanggal 29 Agustus sampai 5 September 2022.

Baca Juga: Brand Lokal Ini Promosi untuk Go International Lewat Citayam Fashion Week

Para desainer, model, dan tim Indonesian Fashion Chamber dalam press conference.
Para desainer, model, dan tim Indonesian Fashion Chamber dalam press conference. Dok. PARAPUAN/Ratu Monita

Membawa Konsep yang Berbeda

Setelah absen 2 tahun, pada tahun 2022 ini IFC menghelat dengan konsep berbeda.

Jika di tahun 2018 dan 2019 area acara cenderung kecil dan terbatas, pada kali ini akan digelar cukup besar.

"Bedanya, kalau dulu exhibition itu tempatnya kecil jadi tidak ada tempat untuk melihat produk-produk desainer," lanjut Ali.

Sementara di tahun ini akan digelar fashion presentation yang memamerkan produk-produk dari para desainer dengan area yang luas.

Menariknya lagi, pada tahun ini para desainer akan diberikan kesempatan untuk special presentation untuk menjelaskan koleksi yang dibawanya.

Dengan begitu, akan memungkinkan pangsa pasar dunia untuk lebih mengenal gaya fesyen Indonesia yang cukup beragam.

Melihat semangat para desainer lokal, perhelatan ini pun mendapatkan dukungan penuh dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Paris dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia.

Sedangkan untuk makeup dan hair do bagi para model, perhelatan ini mendapatkan dukungan dari pionir brand kosmetik lokal, Viva Cosmetics sebagai Official Make up & Hair do.

Diharapkan IFC dapat memperkenalkan potensi para desainer Indonesia yang telah siap masuk ke pasar global, khususnya Eropa yang memberikan pengaruh besar terhadap industri fesyen dunia.

“Kami tentu berharap event Front Row Paris dapat memberikan hasil lebih optimal, serta semakin banyak media dan buyer dari negara-negara di Eropa yang hadir dan membuka peluang kerjasama bisnis ke depannya dengan para desainer Indonesia," pungkas Ali.

Terakhir, melalui kegiatan ini para desainer Indonesia juga dapat melihat langsung dan mempelajari kebutuhan produk fesyen di pasar Eropa.

 Baca Juga: Bangga, 5 Brand Fashion Lokal Ini Sudah Merambah Kancah Internasional

(*)

Sumber: liputan
Penulis:
Editor: Arintya