Parapuan.co - Selain paparan sinar matahari, polusi udara juga bisa memicu munculnya berbagai masalah kulit, mulai dari jerawat, ruam, penuaan dini, sampai eksim.
Polutan dapat masuk ke dalam membran sel kulit dan masuk ke dalam tubuh kita dan menyebabkan stres oksidatif dengan cara menurunkan tingkat antioksidan di kulit.
Untuk diketahui, tubuh kita secara alami memproduksi antioksidan untuk menetralisir radikal bebas sebelum mereka menyebabkan kerusakan pada kulit.
“Tubuh biasanya dapat menjaga keseimbangan antara antioksidan dan radikal bebas. Namun, faktor eksternal seperti polusi dan radiasi sinar UV dapat menyebabkan ketidakseimbangan,” jelas dr. Kellie Reed, dermatolog di Westlake Dermatology di Austin, Texas, dikutip dari Healthline.
Untungnya, kerusakan kulit akibat polusi dapat dicegah dan diatasi dengan menggunakan skincare.
Berikut ini berbagai kandungan terbaik dalam skincare yang bisa Kawan Puan cari jika ingin merawat kulit yang sering terpapar polusi.
1. Antioksidan
Antioksidan dapat menangkal radikal bebas yang bisa merusak sel kulit serta polusi yang bisa menyebabkan berbagai kerusakan kulit.
Sebuah studi yang dilakukan oleh sejumlah peneliti dari Korea Selatan menemukan bahwa orang yang menggunakan serum antioksidan dengan kandungan C, E, dan ferulic acid dua kali sehari selama dua minggu setelah treatment laser, mengalami pengurangan bintik hitam di kulit.
Baca Juga: Cegah Penuaan, Begini 5 Cara Merawat Kulit yang Sering Terpapar Polusi
Studi lainnya yang dilakukan pada tahun 2020 oleh perusahaan skincare asal Amerika membuktikan penggunaan secara rutin vitamin C, E, dan ferulic acid dapat mencegah kerusakan kulit akibat polusi.
Menurut Reed, berikut ini berbagai kandungan antioksidan dalam skincare yang terbukti efektif dapat mencegah kerusakan kulit akibat polusi:
- Vitamin C
- Retinol (vitamin A)
- Vitamin E
- Niacinamide
- Resveratrol
- CoenzymeQ10 (CoQ10)
- Polyphenols
Baca Juga: Kualitas Udara Buruk, Ini 4 Permasalahan Kulit yang Mengintai
- Flavonoids
- Ferulic acid
- Astaxanthin
- Glutathione.
2. Pelembap dengan Kandungan untuk Melindungi Skin Barrier
Rutin menggunakan pelembap pada kulit dapat memperkuat skin barrier dan meminimalisir potensi kerusakan kulit akibat polusi udara yang masuk ke dalam sel kulit.
Sejumlah kandungan terbaik dalam pelembap yang bisa membantu melindungi kulit di antaranya adalah sebagai berikut.
- Ceramide, yang merupakan kandungan paling efektif untuk memperbaiki dan meningkatkan fungsi skin barrier.
- Hyaluronic acid, yang dikenal juga sebagian sodium hyaluronate, dan berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit.
Baca Juga: Brand Skincare iS Clinical Hadir di Indonesia, Apa Itu Perawatan Fire & Ice?
3. Kandungan SPF pada Mineral Sunscreen
Sinar UV yang masuk ke dalam kulit bisa menurunkan produksi kolagen dan serat elastis di kulit, walhasil kulit pun menjadi rentan keriput, kendur, dan risiko kanker meningkat.
Namun ada alasan lain mengapa kulit perlu dilindungi dari sinar matahari, yakni karena beberapa polutan yang dapat diaktifkan oleh sinar UV.
Nah, kandungan SPF 30 ke atas pada mineral sunscreen (seperti titanium dioxide dan zinc oxide) menyediakan physical barrier untuk melindungi kulit dari polusi serta sinar UV.
4. Probiotik dan Prebiotik
Polusi dapat memengaruhi mikrobioma kulit, bakteri, dan mikroorganisme yang secara alami hidup di kulit dan berkontribusi pada kesehatan kulit.
Skincare yang mengandung probiotik dan prebiotik dapat membantu kulit menyeimbangkan mikroorganisme yang ada di dalamnya.
5. Kandungan Lainnya
Selain berbagai kandungan di atas, sejumlah bahan skincare lainnya yang dipercaya bisa melindungi kulit dari efek polusi adalah algae, rempah Cina, ginkgo biloba, dan sea salt.
Hanya saja, belum ada penelitian lebih lanjut yang benar-benar membuktikan efek sejumlah kandungan tersebut.
Itu tadi beberapa kandungan terbaik dalam skincare yang dapat melindungi kulit dari polusi udara agar kesehatannya tetap terjaga.
Baca Juga: Bolak-Balik Jerman - Indonesia, Ini Rutinitas Perawatan Kecantikan Rininta Christabella
(*)
