Parapuan.co - Iduladha selalu identik dengan daging binatang berkaki empat seperti kambing, sapi, atau kerbau.
Selama perayaan tersebut, kita biasanya lupa mengonsumsi daging dalam batas wajar.
Padahal, terlalu banyak konsumsi daging bisa meningkatkan produksi kolesterol yang memicu kondisi aterosklerosis.
Mengutip dari WebMD, kolesterol tinggi memainkan peran utama dalam pengembangan aterosklerosis atau pengerasan dan penyempitan arteri.
Apabila kondisi tersebut tak segera diatasi, risiko serangan jantung dan stroke bisa meningkat.
Penyebab spesifik aterosklerosis ialah karena ada peningkatan kolesterol LDL.
Menurut Antonio M. Gotto Jr., MD, seorang profesor kedokteran di Weill Medical College of Cornell University serta pakar kolesterol dan aterosklerosis, mengungkap bahwa aterosklerosis imeningkatkan risiko serangan jantung dan kematian.
Menurutnya, asam lemak yang dibawa oleh kolesterol jahat itu teroksidasi dan melukai dinding pembuluh darah.
"Semakin tinggi tingkat LDL yang beredar dalam darah, semakin banyak dinding yang terluka," terang Antonio.
Baca Juga: Tips Memasak Cepat Bumbu Rendang dengan Rice Cooker, Begini Caranya
Ia menambahkan bahwa kondisi tersebut dapat bereaksi buruk sehingga timbul peradangan.
Penulis | : | Anna Maria Anggita |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR