Pada verse kedua, NIKI menceritakan betapa masih mudanya mereka saat jatuh cinta.
NIKI pun menyayangkan bahwa kini ia dan mantan kekasihnya telah menjadi orang asing bagi satu sama lain.
"Bagaimana sekarang entah bagaimana kamu orang asing; padahal kamu milikku baru kemarin," bunyi lirik NIKI.
Di bagian reff, NIKI menyerukan niatnya untuk melepaskan mantan kekasihnya.
NIKI menceritakan bahwa ia menyerah memperjuangkan bayang-bayang dari mantan kekasihnya tersebut.
NIKI juga mengatakan bahwa lagu ini adalah lagu terakhir yang ia tulis untuk mantan kekasihnya sebagai tanda perpisahan.
Pada bagian bridge, NIKI mengenang kembali memorinya tentang lautan yang menjadi saksi kisah cintanya.
NIKI juga menyadari bahwa ia punya banyak pertanyaan soal cinta dan kehidupan.
Namun, ia hanya bisa menuangkan pertanyaan tersebut kepada laut dan membiarkan ombak membawanya.
NIKI pun menutup lagu Oceans & Engines dengan salam perpisahan kepada mantan kekasihnya tersebut.
"Aku melepaskanmu. Ini adalah falsetto terakhir. Aku akan selalu menyanyikan untukmu cintaku yang besar dan hilang," tutup NIKI dalam lagunya.
Baca Juga: NIKI Jadi Penyanyi Perempuan Indonesia Pertama yang Tampil di Coachella, Ini Aksi Panggungnya
(*)
