Simak! Ini 5 Cara Sederhana Menanamkan Jiwa Kewirausahaan pada Anak

Ardela Nabila - Rabu, 1 Juni 2022
Cara menanamkan jiwa kewirausahaan pada anak.
Cara menanamkan jiwa kewirausahaan pada anak. T Turovska

Parapuan.co - Hari ini, Rabu (1/5/2022) merupakan peringatan Hari Anak Internasional.

Momen ini bisa Kawan Puan manfaatkan untuk menanamkan jiwa kewirausahaan pada anak sejak kecil.

Ya, tak perlu menunggu hingga anak tumbuh besar untuk mengajarkannya berbisnis, sebab kamu bisa mulai menanamkan nilai-nilai kewirausahaan sejak dini.

Dikutip dari Fortune, berikut ini lima cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menanamkan jiwa kewirausahaan pada anak.

1. Terbuka dan sering berkomunikasi mengenai bisnis dengan anak

Sesuaikan dengan usia anak, Kawan Puan bisa mencoba menjelaskan kepada anak secara jelas agar mereka bisa memahami apa saja hal-hal yang kamu lakukan dalam berbisnis.

Misalnya, kamu dapat menunjukkan bagaimana dan di mana kamu bisa mendapatkan kesempatan untuk berbisnis.

Agar makin seru, cobalah untuk membuat sebuah permainan yang mendorong si kecil untuk melihat peluang dan apa saja hal yang bisa mereka lakukan untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Jelaskan pula pengorbanan yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis, mengapa hal tersebut menjadi penting, dan sebagainya.

Baca Juga: Hari Anak Internasional, Ini 8 Keterampilan Kewirausahaan yang Dibutuhkan Anak

Hal ini dapat membuat anak lebih menghargai bisnis yang dijalankan oleh orang tuanya dan membantu mereka untuk memikirkan apa saja yang bisa mereka lakukan untuk membantu menyukseskannya.

2. Biarkan anak melihatmu ketika bekerja mengurus bisnis

Apabila dalam menjalankan bisnis dari rumah, kamu bisa menunjukkan kepada anak bagaimana cara kamu melakukan pekerjaan sehari-hari.

Dalam hal finansial, ajarkan mereka dan tunjukkan hal-hal mengenai laporan keuangan hingga pajak secara sederhana.

Ketika si kecil melihatmu melakukan hal-hal tersebut atau hal kreatif lainnya, mereka dapat menirunya di kemudian hari.

3. Dorong anak untuk memulai sesuatu sendiri

Pengusaha terkemuka Warren Buffet bahkan sudah mulai berbisnis dengan menjual permen karet dari rumah ke rumah sejak usianya baru menginjak enam tahun, lo.

Artinya, usia muda bukanlah hambatan untuk menjadi seorang wirausahawan. Maka dari itu, menjadi penting bagi orang tua untuk menanamkan jiwa kewirausahaan ini.

Cobalah ajarkan anak mengenai cara berbisnis, mulai dari supply, biaya, keuntungan, dan lain-lain, kemudian dorong mereka untuk belajar mencari uang jika ingin membeli suatu barang baru.

Baca Juga: 5 Manfaat Ajarkan Anak Jiwa Kewirausahaan, agar Lebih Menghargai Uang

Tak perlu muluk-muluk, kamu bisa memulainya dengan memberikan kebebasan kepada anak untuk berpikir bisnis sederhana apa yang ingin mereka lakukan.

Selain itu, apabila anak bertanya mengenai suatu hal, jangan lupa mendorongnya untuk berpikir dengan menanyakan pendapatnya, sehingga ia bisa lebih berani dalam mengutarakan idenya.

4. Tunjukkan peran dan pentingnya kreativitas di dunia kewirausahaan

Di dunia kewirausahaan, berpikir kreatif merupakan keterampilan penting yang sangat dibutuhkan.

Dalam keseharian, kamu bisa bekerja sembari mengajarkan anak untuk menjadi sosok yang kreatif dalam hal menemukan ide.

Sebagai contoh, jika sedang mengalami masalah, Kawan Puan dapat mencoba membuat daftar solusi yang bisa diambil bersama dengan si kecil.

Selain dunia kewirausahaan, keterampilan berpikir kreatif akan selalu dibutuhkan di manapun anak berada nantinya.

5. Biarkan anak mengalami kegagalan

Baca Juga: Bisa Dimulai Sejak Dini, Begini Tips Mudah Ajarkan Bisnis pada Anak

Kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, sehingga anak pun perlu memahami bahwa tidak ada salahnya apabila ia mengalami kegagalan, bahkan ketika sudah berusaha keras sekali pun.

Alih-alih membuatnya merasa bersalah karena gagal, orang tua sebaiknya membantu anak dalam menemukan solusi agar ia bisa bangkit kembali.

Hindari menyalahkan anak karena kegagalan, sebaliknya kamu bisa membantunya membuat rencana ke depan untuk kembali mencoba.

Dengan cara ini, si kecil bisa belajar dari kegagalan dan memahami bahwa kegagalan merupakan salah satu jalan menuju kesuksesan.

Nah, itulah beberapa hal yang bisa Kawan Puan lakukan sebagai orang tua apabila ingin menanamkan jiwa kewirausahaan pada anak sejak kecil. (*)

Sumber: Fortune
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh