Bisa Merusak Alat, Ini 5 Kesalahan saat Menggunakan Mesin Cuci

Ericha Fernanda - Senin, 16 Mei 2022
Kesalahan penggunaan mesin cuci
Kesalahan penggunaan mesin cuci Techa Tungateja

Parapuan.co - Mesin cuci merupakan salah satu alat elektronik rumah tangga yang bisa membantumu mencuci lebih efisien dan hemat energi.

Cara mengoperasikan mesin cuci cukup mudah, tetapi tak sedikit orang mengabaikan instruksi yang menyebabkan masalah tidak terduga.

Masalahnya mulai dari pakaian yang rusak hingga harus memanggil layanan perbaikan karena mesin cuci rusak.

Melansir Bright Side, berikut kesalahan saat menggunakan mesin cuci yang harus dihindari. Yuk, simak!

1. Menutup pintu setelah mencuci

Kondisi bak cuci akan menjadi lembap setelah kamu menutup pintu mesin cuci tepat setelah mengeluarkan pakaian.

Kelembapan dalam mesin cuci dapat menciptakan lingkungan yang sempurna untuk pertumbuhan jamur dan bakteri.

Selain itu, kelembapan pada mesin cuci dapat mengunci bau tak sedap yang dapat berpengaruh pada pencucian selanjutnya.

Oleh karena itu, biarkan pintu mesin cuci terbuka selama 15-20 menit dan seka permukaannya agar kering sempurna.

Baca Juga: Agar Tak Ditumbuhi Jamur, Bersihkan Mesin Cuci dengan Cara Ini

2. Menggunakan detergen bubuk

Detergen bubuk ampuh untuk menghilangkan noda membandel, tetapi dapat meninggalkan jejak pada pakaian.

Gunakan detergen cair karena lebih aman untuk mesin cuci berkat sifat kelarutannya yang lebih baik daripada detergen bubuk.

3. Menambahkan detergen tepat di atas pakaian

Berbeda dengan mencuci tangan biasa, mesin cuci memiliki wadah khusus untuk menuangkan detergen.

Menambahkan detergen tepat di atas pakaian, terutama detergen bubuk, dapat meninggalkan noda putih dan garis-garis pada pakaian.

4. Tidak menghilangkan bulu sebelum mencuci

Jika ada hewan peliharaan di dalam rumah, wajar jika pakaian atau seprai menyimpan kumpulan bulu.

Sebaiknya bersihkan bulu sebelum dicuci karena memasukkannya langsung ke mesin cuci dapat merusaknya.

Baca Juga: Ini 3 Risiko Menyimpan Pakaian Kotor di Mesin Cuci Terlalu Lama

Masalahnya adalah bulu terakumulasi dalam gumpalan saat mencuci, yang mungkin menyumbat sistem drainase dan motor mesin cuci.

Agar lebih aman, bersihkan pakaian dan seprai dengan rol bulu hewan sebelum dicuci di mesin cuci.

5. Menyimpan pakaian basah atau kotor di mesin cuci

Pakaian basah atau kotor yang mengandung keringat dan air dapat meningkatkan kelembapan jika disimpan di mesin cuci.

Kelembapan adalah lingkungan yang sempurna untuk pertumbuhan jamur dan bakteri, yang memicu bau tidak sedap.

Jika tidak ingin segera dicuci, keringkan pakaian basah atau kotor terlebih dulu sebelum dicuci pada mesin cuci.

Hal ini akan menghindarkan mesin cuci dari bau yang tidak sedap dan tidak memperburuk kondisi pakaianmu.

Nah, itulah lima kesalahan saat menggunakan mesin cuci yang perlu kamu hindari ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Malah Rusak, Jangan Masukkan 5 Jenis Barang Ini ke Mesin Cuci Kamu!

(*)

Sumber: Bright Side
Penulis:
Editor: Linda Fitria