Ini Pentingnya Asistensi bagi Calon Orang Tua dalam Mendidik Anak

Saras Bening Sumunar - Senin, 2 Mei 2022
Pentingnya asistensi bagi calon orang tua dalam mendidik anak.
Pentingnya asistensi bagi calon orang tua dalam mendidik anak. miya227

Parapuan.co - Menjadi orang tua bukan hal yang mudah, terlebih jika itu adalah pengalaman pertama Kawan Puan.

Kamu mungkin membutuhkan persiapan yang kompleks dalam rangka mempersiapkan diri jadi orang tua.

Kawan Puan perlu mempersiapkan mental, fisik, dan finansial saat akan menjadi orang tua.

Lalu, ada juga hal yang perlu orang tua waspadai dalam mendidik anak.

Salah satunya terjebak dalam toxic parenting.

Halimah, seorang praktisi gentle parenting dan konten kreator TikTok @dailyjour mulai menyuarakan hal-hal terkait toxic parenting.

Sayangnya, upaya Halimah dalam menjelaskan tentang toxic parenting ini justru mendapatkan resistensi dari orang tua lain.

"Bukan merasa paling benar, tapi kalau kita tetap mengalami siklus marah ke anak, bentak anak, nyesal, minta maaf tapi diulang lagi itu jadi nempel ke anak," ungkap Halimah pada Podcast Cerita Parapuan Edisi 1 April 2022.

Sementara itu, Halimah juga memberikan pendapat terkait gaya parenting orang tua di Indonesia.

Baca Juga: 3 Hal yang Perlu Orang Tua Hindari saat Belajar Mendisiplinkan Anak!

 

"Masyarakat kita itu berpikir kalau jadi orang tua adalah sesuatu yang natural, padahal enggak kaya gitu," jelasnya.

Halimah menilai jika pendampingan untuk menjadi orang tua yang baik adalah hal yang penting dan diperlukan.

Sayangnya, dirinya belum menemukan hal ini di Indonesia.

"Di luar negeri, contohnya Jerman. Ketika kamu mau menikah paling enggak kamu harus ikut kursus singkat dulu. Layak enggak kamu jadi orang tua, sanggup enggak secara mental dan fisik mendidik anak," tegasnya.

Dirinya juga menambahkan bahwa pemerintah memiliki andil untuk memberikan edukasi pada calon orang tua.

"Indonesia enggak ada asistensi gimana kita jadi orang tua," imbuhnya.

Pada dasarnya, menjadi orang tua bukan hal mudah.

Oleh karena itu edukasi diri sendiri untuk menjadi orang tua dan panutan yang baik bagi anak.

Baca Juga: Selain Memasak, Aktivitas Ini Bisa Dilakukan Bersama Anak saat Lebaran

(*)