Survei Ungkap Pandangan Konsumen tentang Layanan Pengiriman E-commerce

Aghnia Hilya Nizarisda - Selasa, 19 April 2022
Ilustrasi pentingnya kualitas layanan pengiriman saat belanja online.
Ilustrasi pentingnya kualitas layanan pengiriman saat belanja online. Narongrit Sritana

Posisi kedua ditempati oleh Shopee dengan persentase 28%, kemudian disusul Lazada (26%) di urutan ketiga, Blibli (25%) keempat, dan OLX (20%) kelima.

Fitur pelacakan: 29% responden menilai Tokopedia punya fitur pelacak pengiriman atau orderan yang informatif. Pada urutan kedua, Shopee (18%), Lazada 16%, Bukalapak dan Blibli 11%.

"Layanan pengiriman merupakan hal yang krusial karena sangat berpengaruh terhadap pengalaman belanja dan tingkat kepuasan konsumen," ujar Lioni Halim, Research Director Brand Health Tracking Ipsos in Indonesia.

Banyaknya pilihan jasa pengiriman yang disediakan akan memberikan kepuasan tertentu bagi konsumen. Terlebih lagi ketika layanan pengiriman tersebut baik, cepat, dan mudah dilacak.

"Dari hasil survei ini, dapat disimpulkan layanan pengiriman Tokopedia unggul dibandingkan merek e-commerce lainnya," tegas Lioni Halim.

Kualitas Produk

Ketika konsumen kecewa dengan kualitas produk yang ia beli, ia akan berpotensi beralih kepada pilihan toko online lainnya, bahkan mungkin e-commerce pesaing.

Oleh karena itu, penting bagi platform e-commerce untuk memerhatikan kualitas produk yang tersedia. Pasalnya, kualitas produk menjadi faktor penting dalam kepuasan konsumen.

Baca Juga: 7 Tips Mengembangkan Bisnis Online di E-commerce, Salah Satunya Live Streaming!

Dari data yang diperoleh, diketahui bahwa mayoritas konsumen (74%) menilai produk-produk yang tersedia atau dijual di Tokopedia memiliki kualitas yang paling baik.

Diikuti oleh Shopee dan Lazada yang memiliki persentase yang sama, yaitu 63%, lalu Bukalapak 50%, dan OLX 40%.

Lebih lanjut, pada survei ini juga diketahui media sosial milik Shopee (54%) paling populer di kalangan pengguna e-commerce.

Lantas, popularitas posisi kedua diduduki oleh media sosial Lazada 41%, disusul Tokopedia 40%, Bukalapak 21%, dan Blibli 29%. (*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda