Bolehkah Tidur dengan Kucing di Kasur yang Sama? Berikut Penjelasannya

Ericha Fernanda - Selasa, 12 April 2022
Tidur bersama kucing
Tidur bersama kucing Thirawatana Phaisalratana

Parapuan.co - Salah satu kebiasaan kucing yang sudah dekat dengan pemiliknya adalah tidur bersama di kasur.

Tidur bersama kucing peliharaan dianggap memberi pengaruh positif dan ikatan antara pemilik kucing dan kucing itu sendiri.

Lantas, apakah aman membiarkan kucing peliharaan tidur bersama kita?

Melansir Healthline, dijelaskan bahwa ada hal positif dan negatif saat membiarkan kucing tidur di kasur bersama kita.

Bill Fish, salah satu pendiri Tuck.com berkata bahwa ada hal positif saat membiarkan kucing tidur bersama setiap malam.

Manfaatnya seperti rasa aman secara emosional dan fisik serta meningkatkan ikatan antara kita dan kucing peliharaan.

"Memiliki tamu di tempat tidur bersamamu juga mengurangi stres serta membawa kehangatan dan kenyamanan," kata Bill.

"Saat kamu merasakan irama pernapasan kucingmu, itu menenangkan dan membantumu tidur lebih cepat," imbuhnya.

Di sisi lain, kucing dapat mengganggu tidur kita dan membawa sejumlah risiko kesehatan lainnya ke tempat tidur.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Mengapa Kucing Suka Tidur di Dekat Pemiliknya

Dr. Steve Weinberg, pendiri 911 VETS, menjelaskan bahwa kucing adalah hewan nokturnal dan berpotensi mengganggu saat terbangun dini hari.

Oleh sebab itu, tidur dengan kucing bisa menjadi kontraproduktif dengan pola bangun-tidur khas seseorang.

“Banyak kucing suka bermain dan akan menggaruk atau bahkan menggigit kaki manusia yang bergerak di bawah selimut,” katanya.

Selain itu, tidur bersama kucing peliharaan di kasur yang sama juga memiliki masalah lain, seperti alergi terhadap bulu kucing.

Misalnya, adanya kutu yang tidak terkendali pada kucing dapat menyebabkan kita menerima gigitan kutu pula.

Perlu diingat, para ahli juga menyarankan agar bayi atau balita tidak menghabiskan malam bersama kucing.

Menurut Jennifer Maniet, staf dokter hewan di Petplan Pet Insurance, ada risiko seperti kucing tidak sengaja menindih dada atau wajah bayi saat tidur.

“Jika kucing kaget atau ketakutan, bayinya bisa digigit, dicakar, atau diinjak-injak saat kucing mencoba lari atau melompat,” kata Jennifer.

Jennifer menambahkan, cakar dan gigitan kucing adalah cara umum kucing menularkan penyakit kepada bayi.

Tidur dengan kucing memang menyenangkan, tapi hindari bila kucing menunjukkan tanda-tanda sakit, bulu rontok, kurap kulit, bersin, batuk, muntah diare, dan lain-lain.

Jadi, pastikan kucing kita sehat dan bersih sebelum membawanya ke kamar tidur ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ini 5 Masalah Kulit yang Kerap Dialami Kucing!

 

(*)

Sumber: Well & Good
Penulis:
Editor: Linda Fitria