Artis Senior Dorce Gamalama Sempat Alami Hipoglikemia Sebelum Meninggal, Ini Gejalanya

Ericha Fernanda - Rabu, 16 Februari 2022
Sebelum terkena Covid-19, Dorce Gamalama pernah mengidap penyakit hipoglikemia.
Sebelum terkena Covid-19, Dorce Gamalama pernah mengidap penyakit hipoglikemia. instagram.com/dg_kcp

 

Parapuan.co - Artis senior Dorce Gamalama dikabarkan meninggal dunia di usia 58 tahun pada Rabu (16/2/2022) pagi, karena Covid-19.

Sebelum terinfeksi Covid-19, Dorce diketahui sempat mengidap sejumlah penyakit yang membuat kondisi kesehatannya menurun.

Diketahui, Dorce sering bolak-balik rumah sakit sejak pertengahan 2020 hingga 2021 karena penyakitnya.

Bahkan, Dorce sempat dilarikan ke rumah sakit karena tidak sadarkan diri akibat penyakit hipoglikemia, Oktober 2021 lalu.

Hipoglikemia

Berkaca dari penyakit Dorce Gamalama, hipoglikemia sangat berbahaya jika tidak mendapatkan perawatan medis segera.

Melansir Mayo Clinic, hipoglikemia adalah suatu kondisi di mana kadar gula darah (glukosa) lebih rendah dari biasanya.

Glukosa adalah sumber energi utama untuk tubuh dan otak. Saat glukosa rendah, tubuh dapat mengalami kejang, pingsan, hingga kerusakan otak.

Sebagai informasi, kisaran normal kadar glukosa darah adalah 70-140 miligram per desiliter (mg/dL).

Baca Juga: Pentingnya Cek Kadar Gula dalam Darah, Berapa Batas Normalnya?

Kadar gula darah pada setiap orang berbeda berdasarkan makanan terakhir dan hal-hal lain, termasuk obat-obatan yang diminum.

Jika kadar gula darah turun terlalu rendah, diperlukan perawatan segera untuk menghindari risiko seperti kejang, pingsan, hingga kerusakan otak.

Faktor risiko

Dorce Gamalama diketahui juga menderita penyakit diabetes sebelum meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19.

Jika seseorang menderita diabetes, tubuh mungkin tidak membuat cukup insulin atau sensitivitas insulin menurun drastis.

Akibatnya, gula darah cenderung menumpuk di aliran darah dan dapat mencapai tingkat yang sangat tinggi.

Untuk memperbaiki masalah ini, seseorang akan menggunakan insulin atau obat lain untuk menurunkan kadar gula darah.

Terlalu banyak insulin atau obat diabetes juga dapat menyebabkan kadar gula darah turun terlalu rendah, menyebabkan hipoglikemia.

Hipoglikemia juga dapat terjadi jika sesorang makan lebih sedikit dari biasanya setelah minum obat diabetes, atau berolahraga lebih dari biasanya.

Baca Juga: Mengenal Insulin dan Cara Kerjanya dalam Mengendalikan Gula Darah

Gejala

Jika kadar gula dara menjadi terlalu rendah, gejalanya dapat meliputi:

• Detak jantung tidak teratur atau cepat

• Kelelahan

• Kulit pucat

• Kecemasan

• Keringat berlebihan

• Mudah lapar

• Lekas marah

• Kesemutan atau mati rasa pada bibir, lidah, atau pipi

Saat hipoglikemia memburuk, gejala dapat meliputi:

• Kebingungan, seperti ketidakmampuan untuk menyelesaikan tugas sehari-hari

• Gangguan visual, seperti penglihatan kabur

• Kejang

• Pingsan atau hilang kesadaran

Jadi, itulah penjelasan tentang hipoglikemia yang sempat diderita Dorce Gamalama sebelum meninggal dunia ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Sering Merasakan Kesemutan Ternyata Salah Satu Gejala Diabetes

(*)

Sumber: Mayo Clinic
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati

Pemberian Vaksinasi PCV Jadi Langkah Penting Pencegahan Penyakit Pneumonia