Bukan Menggemaskan, Ini Risiko Jika Kucing Peliharaan Alami Obesitas

Saras Bening Sumunar - Kamis, 20 Januari 2022
Risiko kucing peliharaan alami obesitas
Risiko kucing peliharaan alami obesitas Photo by Ludemeula Fernandes on Unsplash

Parapuan.co – Beberapa orang menilai bahwa kucing peliharaan yang gemuk terlihat lucu dan menggemaskan.

Namun faktanya, kucing dengan kondisi terlalu gemuk atau obesitas justru akan mengalami beberapa risiko.

Tak hanya risiko terkait kesehatan, obesitas pada kucing peliharaan juga membuatnya kurang aktif bergerak bahkan jika dibiarkan obesitas bisa memicu kematian.

Ingin tahu apa saja risiko lain jika kucing peliharaan mengalami obesitas? Berikut macam-macamnya melansir dari laman Kompas.com!

Diabetes

Risiko pertama yang akan dialami kucing peliharaan jika mengalami obesitas adalah penyakit diabetes.

Kucing peliharaan yang kelebihan berat badan bahkan bebeapa kilogram saja memiliki peningkatkan risiko diabetes.

Kondisi ini bisa semakin parah seiring dengan kenaikan berat badan yang terus menerus.

Jika sudah parah, kucing peliharaan perlu mendapatkan suntikan insulin setiap 12 jam selama sisa hidupnya.

Baca Juga: Berbahaya, Jangan Berikan Kucing Peliharaan 3 Jenis Minuman Ini

Masalah pada Kulit

Risiko lain yang dapat terjadi karena obesitas pada kucing peliharaan adalah masalah pada kulit.

Obesitas membuat kucing peliharaan memiliki masalah pada kulit dan bulunya.

Kucing peliharaan akan mengalami rasa gatal pada kulit yang menyebabkan bulunya mengelupas.

Kondisi ini bisa disebabkan karena mereka tidak mampu mencpai bagian tertentu dari tubuh mereka untuk di rawat dengan baik.

Tekanan Darah Tinggi

Jangan salah, kucing peliharaan yang mengalami obesitas juga sangat rentan mengalami tekanan darah tinggi.

Bahkan kondisi ini dapat memicu kebutaan pada kucing peliharaan karena retina mata yang terlepas hingga stroke.

 Baca Juga: Kucing Peliharaan Tidak Mau Minum Obat? Coba Lakukan 3 Cara Ini

Kerusakan Tulang dan Sendi

Kerusakan tulang dan sendi menjadi risiko lain jika kucing peliharaan mengalami obesitas.

Sayangnya nyeri karena radang sendi ini bisa sangat sulit untuk diobati.

Seperti dengan manusia, kucing peliharaan yang mengalami radang tulang dan sendi perlu mengonsumsi obat setiap waktu.

Hal ini dilakukan untuk mencegah rasa sakit yang kemungkinan bisa timbul sewaktu-waktu.

Nah Kawan Puan, itu tadi berbagai macam risiko yang akan dialami kucing peliharaan jika mengalami obesitas.

Mulai dari diabetes hingga kerusakan pada tulang dan sendi.

Untuk mengendalikan berat badan kucing peliharaan, penting bagi Kawan Puan untuk mengatur pola makan dan membuat kucing peliharaan tetap aktif beraktivitas.

Jadi, jangan biarkan risiko ini dialami oleh kucing peliharaanmu ya!

Baca Juga: Jangan Sembarangan, Begini Syarat dan Langkah Grooming di Rumah

(*)