Gempa Banten Magnitudo 6,7 Terasa hingga Jakarta, BMKG Ungkap Penyebabnya

Maharani Kusuma Daruwati - Sabtu, 15 Januari 2022
Penyebab gempa Banten
Penyebab gempa Banten Pixabay

Dwikorota Karnawati menjelaskan gempa terjadi akibat aktivitas lempeng di selatan Jawa.

"Gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia menunjam ke bawah lempeng Benua Eurasia, atau tepatnya ke bawah Pulau Jawa yang terus-menerus hingga Nusa Tenggara," jelas Dwikorita, seperti dikutip dari Kompas.com.

Menurut penjelasannya, gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik atau akibat dari patahan naik.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik, atau akibat patahan naik," tambahnya.

Sementara berdasarkan pemodelan tsunami, Dwikorita nenegaskan gempa ini tidak menyebabkan potensi terjadinya tsunami.

Akan tetapi, lokasi terjadinya gempa yang berada di kawasan Selat Sunda ini memang telah menjadi salah satu lokasi yang memiliki sejarah gempa dan tsunami sejak ratusan tahun yang lalu.

"Total kami mencatat ada 8 kejadian gempa dan/atau tsunami yang pernah terjadi sebelumnya sejak tahun 1851," terangnya.

Hingga saat ini, sejumlah kerusakan di rumah warga pun telah dilaporkan.

Baca Juga: 4 Penyebab Kepala Pusing setelah Diguncang Gempa Bumi, Salah Satunya Stres