Persiapan Sekolah Tatap Muka, Hal yang Perlu Diperhatikan Orang Tua sebelum Vaksinasi Covid-19 Anak

Ratu Monita - Sabtu, 15 Januari 2022
Vaksinasi Covid-19 anak sebagai upaya persiapan sekolah tatap muka.
Vaksinasi Covid-19 anak sebagai upaya persiapan sekolah tatap muka. Tomwang112

Parapuan.co - Dalam upaya persiapan sekolah tatap muka, belakangan pemerintah telah melakukan vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 tahun.

Dengan dilaksanakannya vaksinasi Covid-19 pada anak akan mendukung keamanan dan keselamatan mereka selama mengikuti program pembelajaran tatap muka (PTM) yang digelar mulai Januari 2022.

Lebih dari itu, adanya vaksinasi ini juga sebagai upaya pemerintah untuk memperbaiki capaian belajar anak yang sebelumnya kian menurun selama mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Dengan kata lain, vaksinasi anak 6-11 tahun ini menjadi modal besar untuk mendukung persiapan sekolah tatap muka.

Untuk itu, pemerintah mengharapkan para orang tua dan masyarakat dapat memberikan dukungan agar proses vaksinasi Covid-19 pada anak bisa berjalan dengan baik.

Mengutip dari akun instagram Dinas Pendidikan DKI Jakarta, terdapat beberapa hal yang perlu dipersiapkan orang tua jelang vaksinasi Covid-19 anak sebagai upaya persiapan pembelajaran tatap muka.

Persiapan jadwal vaksinasi

a. Untuk vaksinasi di sekolah, pastikan tanggal vaksinasi sudah sesuai dan orang tua telah mendapatkan sosialisasi pelaksanaan vaksinasi dari pihak sekolah. 

b. Untuk vaksinasi di puskesmas atau pos vaksinasi, pastikan puskesmas/pos vaksinasi menyediakan vaksinasi anak.

Baca Juga: Jelang Persiapan Sekolah Tatap Muka, Simak 3 Upaya Penanaman PHBS di Sekolah

Persiapan kondisi anak

a. Dalam persiapan sekolah tatap muka ini, pastikan anak terinformasi bahwa ia akan melakukan vaksinasi, serta mengetahui manfaat dari vaksinasi yang akan dilakukan.

b. Anak dalam kondisi fit, diupayakan tidur lebih cepat, dan tidak lupa sarapan. 

c. Perhatian untuk anak dengan komorbid yang perlu minum obat, dipastikan sudah minum obat sebelum berangkat vaksinasi. 

Selama proses vaksinasi

a. Selama proses vaksinasi untuk persiapan pembelajaran tatap muka ini, orang tua/pendamping perlu menemani anak selama proses skrining, vaksinasi, hingga observasi

b. Anak dapat duduk sendiri atau jika diperlukan boleh dipangku oleh orang tua.

c. Orang tua/pendamping perlu menjelaskan riwayat klinis yang penting kepada petugas, misalnya anak memiliki komorbid/penyakit penyerta, atau disabilitas. 

Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka, 5 Langkah yang Dilakukan saat Ada Kasus Covid-19

d. Orang tua/pendamping perlu memerhatikan bahwa anak dengan komorbid bukan kontraindikasi untuk divaksinasi, perlu vaksinasi Covid-19, mengingat kemungkinan ia akan mengalami gejala berat jika terinfeksi virus corona.

e. Setelah anak divaksin, pastikan untuk menunggu terlebih dahulu selama 15-30 menit untuk diobservasi. 

f. Orang tua/pendamping bisa menanyakan pada anak apa yang dirasakannya setelah vaksin, lalu tetap memantau kondisi anak dan segera lapor ke nomor yang ada di kartu vaksinasi atau fasilitas kesehatan terdekat, jika anak merasakan seperti :

- Nyeri atau bengkak di area bekas vaksin

- Pusing

- Demam atau tidak enak badan

- Pegal atau nyeri sendi

Nah, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan orang tua sebelum anak menjalani vaksinasi Covid-19 sebagai upaya persiapan sekolah tatap muka.(*)

Baca Juga: Sudah Bisa 100 Persen, Ini 9 Rekomendasi IDAI untuk Persiapan Sekolah Tatap Muka

Penulis:
Editor: Citra Narada Putri