Apa Itu Metawork? Mengenal Konsep Bekerja secara Virtual di Metaverse

Arintha Widya - Kamis, 6 Januari 2022
Ilustrasi Metawork, bekerja di Metaverse
Ilustrasi Metawork, bekerja di Metaverse studiostockart

Konsep Metawork muncul setelah terlihat bahwa manusia juga bisa bekerja di dunia virtual.

Sebagian besar ahli setuju bahwa Metaverse pada akhirnya akan mendefinisikan kembali cara orang bekerja.

Apalagi selama pandemi, bekerja jarak jauh dan hybrid working menjadi sesuatu yang umum.

Pasalnya, melalui Metaverse dan Metawork, orang bisa lebih fleksibel untuk berkolaborasi, berkomunikasi, dan semakin kreatif di ruang virtual.

Di dunia virtual, komunikasi tak hanya bisa dilakukan dengan orang-orang dalam ruang yang sama.

Metawork justru membuka kesempatan agar pekerja bisa bereksperimen dengan model produk dan mesin dalam format yang lebih aman dan interaktif.

Bekerja di Metaverse

Dari pengertian di atas, kamu mungkin berpikir bisakah kita benar-benar bekerja di Metaverse?

Jawabannya, tentu. Metaverse itu ibarat planet lain di mana kita bisa melakukan hampir semua hal, tak terkecuali bekerja.

Baca Juga: Tak Hanya Konser, Bill Gates Prediksi Rapat Kantor Digelar di Metaverse

Untuk melakukannya, pastilah kita memerlukan akses ke teknologi yang tepat agar mendukung aktivitas di Metaverse.

Salah satunya, kamu harus memiliki perangkat teknologi seperti headset VR (Virtual Reality) dan perangkat lain yang mendukung.

Lalu, perangkat lunak yang kamu gunakan di komputer juga mesti mendukung ekosistem bekerja secara virtual.

Terkait masa depan Metawork sendiri, memang belum ada yang bisa memastikan akan seperti apa kehidupan serba digital di masa depan.

Terlebih, konsep Metawork belum lama muncul sehingga masih banyak yang perlu dipelajari sebelum memprediksi masa depan bekerja secara virtual.

Apakah Kawan Puan tertarik dengan konsep bekerja di Metaverse alias Metawork ini? (*)

Sumber: XR Today
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda