Pilihan berbisnis di bidang makanan sendiri dipilihnya karena peluang dan potensinya yang akan terus ada hingga ke depannya.
“Secara singkat, FnB sangat menjanjikan. Potensi ke depannya juga masih ada,” katanya lagi.
Dalam berbisnis, perempuan yang akrab disapa Furi itu dan rekannya tentu tak langsung meraih kesuksesan dalam waktu singkat.
Kata Oma sendiri dimulai dengan Furi yang memulai jualannya dengan menjadi reseller, yakni menjual kembali barang yang dibuat orang.
Namun, berkat ketekunannya hingga saat ini, telur gabus yang dibuat oleh Kata Oma pun sudah masuk di sejumlah minimarket Indonesia.
Baca Juga: 3 Rahasia Zaskia Adya Mecca Berhasil Membangun Bisnis Modest Fashion
Selain usahanya untuk tekun mengembangkan Kata Oma, Furi mengatakan bahwa kesuksesan bisnis Kata Oma juga didapat karena ia terus mempertahankan keistimewaannya.
Keistimewaan telur gabus Kata Oma sendiri terletak di keaslian resep dan komitmennya dalam menjaga kualitas produk melalui bahan-bahan alami.
“Tentu saja ini camilan lokal dengan resep asli sejak tahun 1980an dan menggunakan bahan-bahan yang alami juga, tanpa pengawet, pewarna,” jelasnya.
Kawan Puan, itulah rahasia di balik kesuksesan telur gabus Kata Oma, bisnis camilan lokal yang berawal dari bisnis kecil-kecilan.
Ketika mengembangkan sebuah bisnis, yang terpenting adalah bagaimana kamu bisa memberikan nilai tambah sekaligus menjaga kualitas produk yang kamu tawarkan. (*)
