Mulai Banyak Diterapkan, Ini 5 Cara Tingkatkan Produktivitas di Lingkungan Kerja Hybrid

Ardela Nabila - Minggu, 12 Desember 2021
Cara meningkatkan produktivitas saat bekerja secara hybrid.
Cara meningkatkan produktivitas saat bekerja secara hybrid. marchmeena29

Parapuan.co - Jika di masa awal pandemi banyak perusahaan yang menerapkan sistem bekerja jarak jauh dari rumah, kini sudah banyak yang memberlakukan bekerja dari kantor.

Namun, ada juga perusahaan yang menerapkan sistem hybrid, di mana karyawan memiliki kebebasan untuk memilih kapan mereka ingin bekerja dari rumah atau kantor.

Perubahan cara bekerja yang ada saat ini tentunya juga memiliki pengaruh terhadap produktivitas karyawan saat bekerja.

Agar karyawan tetap bisa bekerja secara efektif dengan lingkungan kerja hybrid, terdapat beberapa hal yang bisa kamu lakukan.

Dilansir dari Forbes, ini 5 cara meningkatkan produktivitas di lingkungan kerja hybrid yang bisa membuat karyawan tetap fokus.

Baca Juga: 5 Soft Skill Paling Dibutuhkan di Lingkungan Kerja Hybrid, Apa Saja?

1. Sortir barang-barang di kantor

Saat kamu mulai kembali ke kantor, kamu mungkin akan melihat meja kerja yang sudah lama kamu tinggalkan.

Sekarang adalah waktu yang tepat bagi kamu untuk mulai menyortir barang apa saja yang masih kamu butuhkan atau tak lagi dibutuhkan.

Semakin sederhana dan sedikit barang-barang di kantor, maka akan semakin mudah pula kamu dalam mengaturnya.

Apalagi, saat ini kamu memiliki dua meja kerja, yakni di rumah dan juga di kantor.

2. Ketahui barang apa saja yang kamu butuhkan untuk di rumah dan kantor

Selanjutnya, kamu bisa mencoba mempertimbangkan kembali barang-barang yang tadi sudah kamu putuskan untuk disimpan.

Lalu, tentukan, di mana kamu akan menempatkan barang tersebut. Apakah kamu membutuhkannya saat bekerja di rumah? Atau mungkin di kantor?

Jika memang dibutuhkan saat bekerja di rumah dan di kantor, tak ada salahnya untuk memiliki dua item yang sama.

Kawan Puan juga harus menghindari meletakkan barang-barang penting di rumah, misalnya dokumen yang nantinya akan dibutuhkan oleh rekan kerja.

3. Jaga kebersihan lingkungan kerja

Dalam hal meningkatkan produktivitas, menjaga kebersihan lingkungan kerja juga tak kalah pentingnya, lho.

Maka dari itu, agar tetap produktif meskipun harus bekerja di lingkungan kerja hybrid, kamu perlu rajin membersihkan meja kerja kamu.

Baca Juga: Cegah Bosan WFH, 5 Model Hybrid Work Ini Bisa Diterapkan Perusahaan

Kamu juga bisa meletakkan pembersih esensial yang paling dibutuhkan untuk menjaga kebersihan di dekat kamu, misalnya hand sanitizer.

4. Buat standar dan aturan

Selain memastikan kamu memiliki lingkungan kerja yang nyaman dan bersih, kamu juga tak boleh melupakan aturan.

Dengan memiliki standar akan sesuatu, kamu menjadi lebih mudah ketika harus menyelesaikan pekerjaan, baik saat di kantor atau di rumah.

Kamu juga bisa berdiskusi dengan rekan kerja untuk membuat aturan tempat kerja hybrid, misalnya dengan membuat aturan harus menyalakan kamera saat meeting.

Saat pada akhirnya kamu memiliki aturan, jangan lupa untuk terus menaati dan menghormati aturan tersebut, ya.

5. Hormati aturan yang ada

Seperti disebutkan sebelumnya, kamu harus menghormati aturan atau standar yang sebelumnya sudah dibuat demi meningkatkan produktivitas.

Tak hanya itu, kamu juga harus menghormati rekan kerja lainnya.

Di mana pun kamu berada, baik di kantor atau rumah, kamu tetap harus bisa bekerja secara cekatan, terlebih saat bekerja di rumah yang mana atasanmu tak lagi mengawasi secara terus menerus.

Selain itu, kamu juga bisa secara rutin mengabarkan rekan kerja kapan kamu akan bekerja dari rumah atau kantor, sehingga mereka akan lebih mudah menghubungi kamu.

Baca Juga: Catat! 3 Cara Mengukur Kinerja Karyawan dalam Budaya Hybrid Working

Amati bagaimana proses bekerja di lingkungan kerja hybrid agar kamu bisa menyesuaikan kembali hal-hal yang sekiranya memengaruhi produktivitas kamu.

Kawan Puan, lingkungan kerja hybrid merupakan sistem baru yang mungkin akan diterapkan ke depannya.

Oleh karena itu, kamu perlu beradaptasi dengan cepat agar bisa menjaga produktivitas dan kinerja saat bekerja, ya. (*)

Sumber: Forbes
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda