Ini Tips Jadi Ayah Baru dalam Mengurus Anak yang Penting Diketahui

Anna Maria Anggita - Rabu, 24 November 2021
Tips menjadi ayah baru dalam mengurus anak
Tips menjadi ayah baru dalam mengurus anak Pexels

Parapuan.co - Bagi seorang pria, menjadi ayah baru bukanlah hal yang mudah; begitu pula dengan istri yang baru menjadi ibu. Oleh karena itu, pembagian tugas harus dilakukan oleh keduanya. 

Jika mengandalkan istri saja ketika mengurus anak, seorang ibu akan merasa kelelahan.

Mengurus bayi memang tidak mudah dan hal tersebut akan menjadi tantangan berat di beberapa minggu pertama saat suami-istri menjadi orang tua baru. 

Keduanya mungkin akan kurang tidur, kebingungan mengurus anak, kelelahan namun juga penuh sukacita karena ada buah hati yang telah hadir di dunia.

Oleh sebab itu, dalam mengurus anak dibutuhkan peran seimbang kedua orang tua, baik ayah maupun ibu. Jika ibu memiliki naluri, seorang ayah terkadang bingung harus melakukan apa. 

Baca Juga: Dampak Negatif Mom Shaming bagi Kesehatan Mental Ibu, Jangan Anggap Lumrah!

Dilansir dari What to expect, berikut tips menjadi ayah baru dalam mengurus anak yang penting diketahui para pria: 

1. Gantikan Tugas Istri yang Sedang Beristirahat

Para pria harus paham bahwa tubuh seorang perempuan yang baru melahirkan membutuhkan banyak waktu istirahat agar segera pulih.

Melihat istrinya yang sedang beristirahat, penting bagi pria menggantikan tugas istri sejenak.

Misalnya memandikan bayi, mengganti popok, menimang, dan menyetel musik yang tenang bagi ibu.

Meski terkesan sederhana, tindakan kecil tersebut sangat membantu istri dalam proses pemulihannya. 

2. Memberi Susu pada Anak

Meskipun pasangan Kawan Puan tak bisa menyusui, ada cara lain untuk memberi susu pada anak yakni dengan susu formula atau ASI pompa yang diberikan pada anak dalam botol susu.

Dengan memberi susu pada anak, seorang ayah bisa menjalin ikatan antara dirinya dan si kecil.

Agar ikatan batin semakin kuat, ayah juga disarankan untuk membuka baju agar terjadi kontak kulit antara dirinya dan anak. 

3. Menggantikan Tugas Istri di Malam Hari

Di awal-awal menjadi orang tua baru, penting bagi pasangan suami-istri untuk saling berbagi tugas.

Misalnya ketika ibu sedang tidur di malam hari, ayah harus bertugas menggantikan tugasnya. 

Baca Juga: Hari Anak Sedunia, Kenali Jenis-Jenis Kecemasan pada Anak dan Cara Mengatasinya

Tak harus menyusui. Ketika anak rewel, ayah bisa menimang, mengganti popok, mengantarkan si Kecil ke ibu agar mendapat ASI dan kemudian dikembalikan ke ranjang bayi.

4. Mengerjakan Tugas Rumahan

Hendaknya, seorang suami jangan hanya bertanya apakah istri sudah merasa kelelahan dan menyuruh untuk istirahat saja.

Sebaliknya, cobalah bertanya apa tugas rumah tangga yang bisa dibantu untuk meringankan beban istri.

Misalnya dengan mengambil alih tugas rumahan seperti mengambil cucian baju, mencuci alat makan, dan membersihkan rumah.

 

5. Saling Mendengarkan

Penting bagi pasangan suami-istri untuk saling mendengarkan satu sama lain.

Cari tahu bagaimana perasaan dan apa yang dibutuhkan agar keluarga kecil tersebut bisa lebih harmonis, termasuk soal mengurus anak.

 

Baca Juga: Seorang Ayah Bisa Alami Depresi Pasca Melahirkan, Berikut Ini Faktanya

Dengan komunikasi yang saling terbuka, banyak hal dalam keluarga yang akan berjalan lebih mudah. 

Pastikan pasangan Kawan Puan mengetahui tips di atas ketika sudah menjadi ayah baru ya.

(*) 

 

Sumber: what to expect
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini