Hari Museum Nasional, Ini 4 Museum di Semarang untuk Wisata Sejarah

Anna Maria Anggita - Selasa, 12 Oktober 2021
Hari Museum Nasional, ini rekomendasi museum di Semarang untuk menambah wawasan
Hari Museum Nasional, ini rekomendasi museum di Semarang untuk menambah wawasan awicaksono

Parapuan.co - Kawan Puan, tahukah kamu bahwa pada 12 Oktober ini diperingati sebagai Hari Museum Nasional, lho?

Dilansir dari Kompas.com, hari ini 6 tahun lalu adalah peristiwa bersejarah di mana Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI) menetapkan Hari Museum Nasional.

Nah Kawan Puan, bertepatan dengan Hari Museum Nasional, tentunya berwisata ke museum tampak menyenangkan, ya.

Sebab di museum tidak hanya sekadar berwisata, tetapi secara tidak langsung Kawan Puan mendapat edukasi baru bahkan mempelajari sejarah.

Baca Juga: Catat! Ini 6 Sektor Pariwisata yang Wajib Menggunakan Peduli Lindungi

Sebagai contohnya, PARAPUAN telah merangkum 4 rekomendasi museum di Semarang yang pas untuk wisata edukasi dan sejarah. Museum apa saja, ya?

1. Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)

Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)

Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) bisa Kawan Puan temukan di Semarang.

Tepatnya di kawasan Industri Jamu Jago, tepatnya terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan nomor 275, Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.

Diketahui MURI ini didirikan pada Sabtu, 27 Januari 1990 dan memiliki tujuan untuk menegakkan pilar-pilar kebanggaan nasional bangsa Indonesia.

Kawan Puan yang berkunjung kesana akan mendapatkan pengetahuan dan wawasan baru karena MURI menyimpan banyak catatan rekor nasional maupun dunia.

Untuk datang ke sana, Kawan Puan juga tidak perlu mengeluarkan uang karena pengunjung tidak akan dikenakan tiket masuk alias gratis.

2. Museum Lawang Sewu

Lawang Sewu
Lawang Sewu Riska Farasonalia

Pasti banyak dari Kawan Puan yang sudah tidak asing lagi, ya, dengan Museum Lawang Sewu.

Museum Lawang Sewu berlokasi di Jalan Pemuda, Sekayu, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.

Dulunya Lawang Sewu disebut Het Hoofdkantoor van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij dan didirikan pada 27 Februari 1904.

Lawang Sewu yang berarti seribu pintu ini memiliki arsitektur yang unik.

Namun, bukan berarti terdapat seribu pintu ya Kawan Puan. Total sebenarnya hanya 928 pintu dengan 425 frame dan 114 ruang kerja, tidak termasuk ruang pertemuan.

Lawang Sewu menyimpan berbagai koleksi dari masa ke masa perkereta apian di Indonesia, sehingga cocok bagi yang ingin wisata edukasi.

Tak hanya sekadar museum, Lawan Sewu dapat disewa untuk berbagai kegiatan seperti pameran, pemotretan, syuting, pesta pernikahan, pentas seni, bazar, workshop, dan lainnya.

Baca Juga: Coba 7 Rekomendasi Tempat Makan Dekat Kebun Binatang Ragunan

3. Semarang Contemporary Art Gallery

Galeri Semarang
Galeri Semarang

Semarang Contemporary Art Gallery atau juga dikenal Galeri Semarang ini menyimpan karya-karya seni hasil tangan dari para seniman seluruh penjuru Nusantara.

Semarang Contemporary Art Gallery terletak di Jalan Taman Srigunting no 5-6, Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang.

Ketika mengunjungi Galeri Semarang, Kawan Puan bisa berfoto-foto juga di sana, yang tentunya keren dan instagramable, lho.

Untuk masuk ke museum ini, Kawan Puan perlu mengelurkan biaya Rp10.000 saja per orang.

4. Museum Kereta Api Ambarawa

Museum kereta api
Museum kereta api Anggara Wikan Prasetya

Bagi Kawan Puan yang ingin belajar tentang transportasi kereta api, maka datanglah ke Museum Kereta Api Ambarawa.

Sebenarnya, tempat ini mulanya adalah stasiun kereta api yang beralih fungsi menjadi museum.

Museum Kereta Api berlokasi di Jalan Stasiun, Jalan Panjang Kidul nomor 1, Panjang Kidul, Panjang, Kecamatan Ambarawa, Semarang.

Di museum ini Kawan Puan akan melihat koleksi lokomotif uap, mulai dari seri B, C, D, sampai CC. Ada pula benda antik perkeretaapian, seperti mesin pembuat tiket penumpang zaman dahulu, telegraf, lonceng kereta, dan peluit petugas rel.

Untuk mengunjungi museum ini, pengunjung harus membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 per orang, dan jam bukanya sendiri mulai pukul 08.00-17.00 WIB.

 Baca Juga: 5 Hidden Gem di Jogja yang Bisa Jadi Tempat Menenangkan Diri

Tampak menarik, ya, Kawan Puan. Nah, dari 4 rekomendasi museum di atas, kamu tertarik untuk mengunjungi yang mana nih? (*)