Parapuan.co - Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati setiap 10 Oktober.
Kesehatan Mental juga sama pentingnya diperhatikan seperti kesehatan fisik.
Termasuk juga menjaga kesehatan mental para pekerja.
Pasalnya, para pekerja atau karyawan memiliki banyak tekanan yang bisa memicu adanya gangguan kesehatan mental, termasuk stres dan depresi.
Tak dimungkiri, di masa pandemi Covid-19 ini, masalah kesehatan mental merupakan salah satu masalah yang kerap dialami karyawan.
Baca Juga: Karier Stagnan karena Asyik di Zona Nyaman? Ini Saran Psikolog agar Berkembang
Dalam studi terbaru yang dilakukan oleh Qualtrics dan SAP pada Maret sampai April 2020 lalu, sebanyak 75 persen karyawan merasa terisolasi secara sosial.
Adapun 67 persen karyawan mengaku mengalami peningkatan stres, 57 persen mengalami gangguan kecemasan, dan 53 persen mengatakan lelah secara emosional.
Apalagi, saat ini pekerjaan tampak menjadi semakin sulit dan karyawan rentan bekerja lebih lama dari biasanya saat masih bisa ke kantor.
Masalah kesehatan mental pada karyawan sendiri memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas saat bekerja.
Karenanya, menyediakan dukungan kesehatan mental kepada karyawan, terutama ketika dibutuhkan, menjadi sangat penting.
Meskipun kesehatan mental merupakan masalah yang sangat personal, ini 5 hal yang bisa perusahaan lakukan untuk menjaga kesehatan mental karyawannya, seperti dikutip dari Linkedin.
Source | : | |
Penulis | : | Ardela Nabila |
Editor | : | Maharani Kusuma Daruwati |
KOMENTAR