Parapuan.co - Perencana keuangan Gembong Suwito CFP menyebut bahwa nvestasi mata uang atau valuta asing (valas) tidak selalu butuh modal besar.
Ketika diwawancara PARAPUAN, Selasa (14/7/2021) lalu, ia mengatakan investasi mata uang asing justru lebih mudah dilakukan ketimbang yang lain.
Alasannya seperti yang sudah disinggung di atas, karena dana kecil pun sudah bisa digunakan untuk membeli mata uang asing guna berinvestasi.
Jadi, apabila kamu tertarik berinvestasi pada valuta asing, berikut langkah yang perlu dilakukan menurut Gembong Suwito:
Baca Juga: Cenderung Stabil, Ini Keuntungan dari Investasi pada 4 Mata Uang
1. Sesuaikan modal dengan kondisi keuangan
Investasi pata mata uang bisa disesuaikan dengan kondisi keuangan masing-masing orang, dan nominalnya tak harus besar.
"Investasi mata uang bisa dimulai dengan nominal yang dapat disesuaikan dengan kondisi keuangan tiap orang," ungkap Gembong Suwito.
"Misalnya nilai tukar USD1 terhadap rupiah sekarang adalah Rp14.500, maka jika kita ingin nabung membeli bisa dimulai dari beberapa dolar saja," kata Gembong.
Katakanlah dengan uang Rp50.000 saja, kita sudah bisa membeli USD3 dan menyimpannya sebagai tabungan.
Selanjutnya, kamu bisa membeli kembali dalam jumlah yang sama secara rutin dan berkala setiap bulan.
Source | : | Wawancara |
Penulis | : | Arintha Widya |
Editor | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
KOMENTAR