Love Yourself
R***** - 25 Agustus 2022

Saya perempuan berusia 39 tahun.

Belum lama, saya mengalami cobaan yang sangat menghantam. Saya baru saja operasi kantung empedu. Kebetulan, operasi tersebut termasuk operasi besar yang membutuhkan waktu penyembuhan lama.

Singkat cerita, selama ini saya tidak merasakan sakit yang parah. Hanya asam lambung dan sakit di bawah tulang belikat kanan.

Sering mengalami sakit yang sama, saya kira ini hanya masuk angin. Tetapi yang kali ini, saya sudah tidak bisa menahan sehingga harus rawat inap sebulan sekali.

Ternyata ketika di USG, penyakit saya sudah parah. Kaget dan pengin nangis bombay, tapi sayangnya enggak bisa.

Jujur saya bingung karena jalan satu-satunya hanya operasi. Saya bingung dengan ini semua, tetapi harus tetap dilewati dan diambil hikmahnya. 

Jadi buat teman-teman, semua saya harap dapat lebih aware dengan keadaan sendiri. Sebab, yang tahu kondisi diri sendiri ya kita sendiri. Jangan sampai mengalami kejadian seperti saya.

Kalau boleh jujur, saya ingin lari dari ruang operasi. Tetapi, itu bukan solusi. Hm, takut atau pun enggak, hal ini harus dilalui.

Buah dari tidak perhatiannya saya dengan tubuh sendiri ialah ada infeksi dan penyumbatan sehingga kantung empedu harus diangkat.

Syukur meski agak terlambat masih bisa menyadari sinyal tubuh.

Dijawab Oleh

Admin Parapuan

Halo Kak :)

Terima kasih sudah berkisah di Ruang Cerita Parapuan. *HUGS*

Selain itu, terima kasih juga sudah mengingatkan kami semua tentang sinyal dari dalam tubuh yang tak boleh diabaikan.

Dr. David Edward, MKK dari Tirta Medical Centre (TMC), menyebutkan bahwa kita harus rutin setidaknya satu tahun sekali melakukan medical checkup atau tes kesehatan.

Sebab, penyakit berbahaya seperti kanker hanya dapat dilacak melalui medical check up. 

Oleh karena itu, kita harus rutin melakukan pemeriksaan kesehatan ini. 

Terima kasih dari MinPuan untuk ilmunya. Semoga sehat dan lekas pulih ya, Kak! *HUGS*