Warga Papua Kesulitan Akses Air Bersih, Shandy Purnamasari Lakukan Hal Ini

By Citra Narada Putri, Sabtu, 9 Agustus 2025

Parapuan.co - Air adalah sumber kehidupan. Namun, di banyak wilayah di Papua, air bersih yang layak konsumsi masih menjadi mimpi yang jauh dari kenyataan.

Papua menghadapi krisis air minum yang serius. Data Badan Pusat Statistik 2023 menunjukkan bahwa hanya 60 persen rumah tangga di sana yang punya akses ke sumber air bersih seperti sumur bor, leding, atau air hujan.

Ini adalah angka terendah dibandingkan provinsi lain. Krisis ini tidak hanya mengancam kesehatan, tetapi juga menghambat pendidikan dan produktivitas ekonomi warga.

Keterbatasan akses terhadap air bersih tidak hanya menjadi masalah kesehatan, tetapi juga berdampak luas pada seluruh aspek kehidupan masyarakat. 

Keterbatasan air bersih memiliki dampak domino yang sangat merusak bagi kehidupan masyarakat Papua.

Mulai dari dampak terhadap masalah kesehatan yang serius, hambatan pendidikan karena anak-anak menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengambil air, hingga memengaruhi produktivitas dan ekonomi masyarakat. 

Mengatasi masalah keterbatasan air di Papua bukanlah hal yang mudah. Diperlukan kolaborasi dan komitmen dari berbagai pihak, baik pemerintah, organisasi non-pemerintah, maupun masyarakat itu sendiri.

Memahami tantangan tersebut, pengusaha Shandy Purnamasari, pemilik J99 Corp., menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menyediakan akses air bersih.

Bekerja sama dengan Bidan Wike Afrilia, Brand Ambassador MSGLOW Beauty di Papua, ia membangun sumur air bersih pertama di Kampung Baru Senggo, Kabupaten Mappi, Papua Selatan.

Baca Juga: Mengayuh Harapan, Perempuan 53 Tahun Ini Bersepeda Jakarta-Bali Demi Air Bersih di NTB-NTT