Kalau memang tidak sesuai dan jauh lebih rendah, berarti kamu perlu melakukan pengecekan lebih lanjut.
Siapa tahu developer memberikan promo bunga rendah selama periode tertentu, sehingga dapat kamu manfaatkan.
2. Cek Kredibilitas Developer Properti
Tips memilih KPR berikutnya yaitu ingatlah untuk mengecek kredibilitas developer atau pengembang properti.
Kamu dapat mencari tahu rekam jejak pengembang terkait dalam membangun perumahan sebelumnya.
Pantau proyek yang sedang dan sudah dibangun, serta pengalaman developer dalam industri properti.
Kamu bisa mengeceknya melalui laman Sistem Registrasi Pengembang atau SIRENG dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
3. Legalitas Sertifikat Hak Milik dan Izin Mendirikan Bangunan
Berikutnya, tanyakan legalitas rumah yang ingin kamu beli dari developer meliputi Sertifikat Hak Milik (SHM) dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Baca Juga: Pindah KPR Sama Seperti Mengajukan Kredit Baru, Simak Syaratnya!