Diskusikan ide-ide dengan orang-orang yang memiliki pandangan berbeda. Hal ini dapat membantumu memahami berbagai perspektif dan memperkuat pemahaman terhadap isu-isu kompleks.
5. Jangan Lupa Pada Sejarah dan Rekam Jejak
Kenali rekam jejak kandidat, partai politik, serta kebijakan yang mereka usung.
Tinjau bagaimana kandidat atau partai telah bertindak di masa lalu. Ini dapat memberikan gambaran tentang bagaimana mereka akan memimpin di masa depan.
6. Jangan Memilih Berdasarkan Popularitas atau Emosi
Hindari pemilihan berdasarkan popularitas semata atau dipengaruhi oleh emosi.
Fokuslah pada platform, rencana, dan kualitas kepemimpinan yang ditawarkan oleh kandidat.
Masih banyak hal-hal yang sebetulnya bisa Kawan Puan sebagai pemilih pemula lakukan. Namun, tips di atas bisa jadi gerbang agar kamu lebih paham tentang pemilu dan calon-calonnya.
Nah, sudah siap jadi pemilih pemula yang kritis dan cerdas?
Baca Juga: Hal-Hal yang Dilarang Selama Masa Kampanye Menurut UU Pemilu
(*)