Selanjutnya, kecukupan ASI bisa diukur melalui respon bayi setelah menyusu, frekuensi buang air kecil, buang air besar, dan penurunan berat badan tidak lebih dari 7 persen dari berat lahir.
Mengapa teknik menyusui penting? Karena jika proses menyusui kurang maksimal, maka akan berakibat kurang baik.
Pasalnya isapan bayi sangat berpengaruh pada rangsangan produksi ASI selanjutnya.
Untuk mencapai keberhasilan menyusui diperlukan pengetahuan mengenai teknik-teknik menyusui yang benar.
Adapun indikator proses menyusui yang efektif, meliputi posisi ibu dan bayi yang benar (body position), perlekatan bayi yang tepat (latch), keefektifan hisapan bayi pada payudara (effective sucking).
Teknik Menyusui dengan Rumus Amubida
Amubida merupakan akronim dari teknik menyusui dengan memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. A: Aerola
Aerola adalah bagian berwarna gelap di sekitar puting pada payudara perempuan.
Baca Juga: 3 Cara Mengobati Puting Pecah-Pecah dan Kering Akibat Menyusui