Cerita Andien Aisyah Sempat Alami Abusive Relationship dari Mantan Pacar

Saras Bening Sumunar - Minggu, 16 Oktober 2022
Andien Aisyah  ceritakan pengalamannya pernah mengalami abusive relationship dari sang suami.
Andien Aisyah ceritakan pengalamannya pernah mengalami abusive relationship dari sang suami. Instagram @andienaisyah

Parapuan.co - Penyanyi Andien Aisyah baru-baru ini mengungkap bahwa dirinya pernah mendapatkan kekerasan dari sang mantan pacar.

Kondisi semacam ini juga sering disebut dengan abusive relationship.

Abusice relationship sendiri merupakan perilaku kekerasan dalam suatu hubungan.

Kekerasan ini dilakukan untuk membentuk kuasa atau upaya mengendalikan pasangannya.

Melalui cuitannya di Twitter @andienaisyah, begini cerita Andien yang pernah mengalami abusive relationship.

"Gue pernah ngalamin abusive relationship (nggak bisa dibilang KDRT karena belum menikah) with my boyfriend back then," tulis Andien.

Tak sampai disitu, Andien juga menyebut jika saat mendapatakan perilaku kekerasan yang pertama ia langsung memutuskan sang mantan pacar.

"Pas dipukulin pertama kali, gue langsung putusin," sambungnya.

Sayangnya, pada saat itu sang pacar justru memohon dan membuat Andien luluh.

Baca Juga: Inul Daratista Sebut 'Pukul-pukulan' dalam Rumah Tangga Wajar, Ini Kata Ahli

"Besokannya dia kayak nangis-nangis mohon-mohon dan bilang nggak bisa hidup tanpa gue.Lalu karena gue kasihan.. Gue luluh," lanjutnya.

Bukan belajar dari kesalahan, sang mantan pacar justru kembali melakukan hal yang sama pada Andien.

"Setelah gue balikan, dia ngulangin hal yang sama. Lalu gue putusin lagi. Abis itu dia nangis-nangis lagi, mohon-mohon, ampe gue kasian..Terus gue luluh lagi," ceritanya.

Kekerasan dalam hubungan ini justru terulang lagi dan membuat hubungannya putus nyambung.

Hubungan yang dijalani Andien ini pun hanya bertahan sembilan bulan.

"Begitu aja terus selama 9 bulan isinya ditonjok, dibeset, dicekik, dipukul pake hardcase gitar. Putus nyambung. Minta maaf & luluh," tambahnya.

Meski mengalami kekerasan yang berkali-kali, Andien tak pernah mengungkapkannya pada orang tuanya.

"Gue nggak bisa jujur ke orangtua, apapun selalu gue umpetin karena nggak mau orangtua nyalahin cowok gue," ungkap Andien.

Baca Juga: Terjadi Kekerasan pada Perempuan, 5 Tips Keluar dari Abusive Relationship

Ia bahkan mengelak dengan berbagai alasan.

"Bilangnya jatohlah, kepentok lah. Padahal sih mereka juga tau yaa nggak mungkin kepentok orang matanya ampe nggak bisa mbuka kayak petinju gitu," pungkas Andien.

Hingga pada suatu waktu, Andien tersadar akan nasehat dari ibunya.

"Yang bikin gue “sadar” adalah nasehat dari nyokap. Beliau bilang: menurutmu, kamu bisa mengubah orang yang sudah 20 tahun lebih mengenyam kehidupannya sendiri? Dengan pola asuh yang udah terpatri di dia, semua kebiasaannya, semua masa lalunya. Bisa kamu ubah dlm bbrp bulan ini," tulis Andien.

Sang ibu juga mengatakan pada Andien bahwa tanggung jawab akan dirinya adalah pada diri sendiri.

"And she added.. Andienku, dia bukan tanggung jawab kamu. Bukan tanggung jawab kamu untuk mengubahnya. Itu tanggung jawab dia sendiri. Tanggung jawab kamu adalah diri kamu," tambahnya.

Di bagian akhir, Andien juga menyebut jika sang mantan pacar sangat manipulatif.

Sang mantan pacar membuat Andien merasa menjadi pahlawan untuk mantan pacarnya.

Meski pernah terjebak dalam abusive relationship, Andien beruntung dapat keluar dari hubungan yang tidak sehat ini.

 Baca Juga: Waspada, Ini 4 Tanda Kekerasan Emosional dalam Hubungan Asmara

(*)

Sumber: Twitter
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara