Parapuan.co - Tidak seperti laki-laki, perempuan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai orgasme.
Itulah mengapa foreplay sangat penting bagi perempuan saat berhubungan seksual dengan pasangan.
Meski demikian, banyak perempuan yang justru melakukan fake orgasm atau orgasme palsu saat melakukan hubungan seksual.
Tujuannya tentu agar pasangan tak kecewa atau merasa dirinya kurang prima.
Sudah rahasia umum kalau beberapa laki-laki itu menilai bahwa dirinya andal dalam berhubungan seksual.
Namun ketika mereka tidak bisa membuat Kawan Puan orgasme, ini akan menimbulkan kekecewaan besar.
Menurut laman Times of India, berikut tanda yang ditunjukkan jika perempuan melakukan fake orgasm atau orgasme palsu.
1. Ekspresi yang stabil
Ketika seseorang mencapai orgasme, wajah mereka berubah dan menunjukkan ekspresi aneh.
Baca Juga: 4 Titik Sensitif Laki-Laki untuk Tingkatkan Gairah Seksual, Mana Saja?
Beberapa bahkan terengah-engah dan merasa sangat lelah.
Tetapi jika Kawan Puan mengeluarkan erangan yang sangat selaras, maka ada kemungkinan besar kamu berpura-pura.
Setelah melakukan hubungan seksual, kamu mungkin akan merasa lelah dan seakan tenagamu telah habis.
Inilah yang membuat nafas dan eranganmu menjadi tidak stabil.
2. Senyuman yang canggung
Tanda lain yang menunjukkan jika perempuan melakukan orgasme palsu adalah memberikan senyuman yang canggung.
Senyuman ini terasa sangat canggung terlebih jika kamu dan pasangan saling bertatapan satu sama lain.
Kamu mungkin berusaha menunjukkan ekspresi puas setelah melakukan hubungan seksual.
Baca Juga: Sexless Marriage, Psikolog Ungkap Bahaya Pernikahan Tanpa Hubungan Intim
Nyatanya senyuman ini hanya akan membuatmu merasa canggung.
3. Menghindari tatapan mata
Seseorang yang melakukan orgasme palsu cenderung menghindari tatapan mata.
Berbohong kepada seseorang di depanmu, terutama sambil menatap matanya tidak mungkin dilakukan oleh banyak orang.
Jadi jika kamu mencoba menghindari tatapan, maka pasti ada sesuatu yang terjadi.
Tak jarang kamu akan pura-pura tidur atau bersembunyi di pelukan pasangan untuk menghindari tatapan mata.
4. Terlihat terlalu bahagia
Sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk menunjukkan ekspresi yang terlalu bahagia.
Dan dalam hal ini, jika kamu terlihat sangat gembira dan antusias saat mengalami orgasme, maka ini menjadi tanda lain jika kamu berpura-pura.
Itu tadi beberapa tanda yang menunjukkan jika perempuan melakukan fake orgasm atau orgasme palsu.
Apakah Kawan Puan pernah mengalaminya?
Baca Juga: Masalah Seksual dan Hal Lain yang Dapat Memicu Perceraian Rumah Tangga
(*)