Parapuan.co - Kini mulai banyak bermunculan desa wisata di wilayah Jogja yang tak boleh kamu lewatkan.
Salah satunya adalah Desa Wisata Krebet yang terletak di Dusun Krebet, Pajangan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.
Jika Kawan Puan sudah biasa melihat orang membatik di atas kain, lain halnya dengan warga Desa Wisata Krebet ini.
Mereka membatik dengan menggunakan media kayu.
Berada 18 km dari pusat kota Yogyakarta, Desa Wisata Krebet ini berada di perbukitan kapur dengan luas wilayah 104 hektar.
Mengutip dari laman resmi Jadesta Kemenparekraf, Desa Wisata Krebet merupakan sentra membatik kayu.
Kegiatan membatik merupakan kegiatan yang sehari-hari dilakukan oleh warga sekitar.
Bahkan komoditi batik kayu produksi dari Desa Wisata Krebet ini telah menjangkau pasar nasional maupun internasional.
Warga pun memamerkan hasil karyanya melalui galeri pameran oleh pengrajin. Mereka juga memamerkannya melalui pameran di skala nasional maupun internasional.
Baca Juga: Peta Perjalanan 30 Desa Wisata Tematik Diluncurkan, Siap-siap Berlibur ke NTT!
Nah, jika Kawan Puan tertarik, kamu juga dapat mengikuti aktivitas kegiatan ini dengan datang langsung ke galeri pengrajin yang ada.
Wisatawan juga dapat mengikuti kegiatan membatik ini melalui pengelola desa wisata.
Mengutip dari lama resmi Pemerintah Kabupaten Bantul, biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan ini sebesar Rp 30.000 hingga Rp 85.000, menyesuaikan ukuran kayu ukir yang dibatik.
Nantinya, Kawan Puan akan mendapatkan berbagai fasilitas. Pengunjung akan mendapatkan media batik seperti topeng atau wayang, canting, kompor beserta lilin, celemek pelindung, pensil untuk menggambar, penghapus, rautan.
Selain itu, wisatawan juga akan mendapatkan obat-obatan keselamatan, snack, minuman legen dan pendamping.
Untuk Kawan Puan yang belum tahu, minuman legen ini merupakan cairan dari getah bunga kelapa yang akan digunakan sebagai bahan dasar pembuatan gula Jawa.
Nah, baru-baru ini di desa wisata Krebet berlangsung kegiatan penanaman 100 pohon mahoni yang dilakukan oleh PT Homliv Anugerah Tritunggal Indonesia bersama dengan warga sekitar.
Baca Juga: Mengenal Kampung Lorong Buangkok, Satu-Satunya Desa di Singapura
“Sejarah berdirinya homLiv tidak pernah lepas kaitannya dengan desa wisata Krebet. Sebuah perkenalan di beberapa tahun silam dengan pengrajin di desa Krebet akhirnya pun menghasilkan sebuah terobosan baru di desa Krebet," ujar Yudiana, Founder homLiv saat pidato di acara pembukaan.
Penanaman pohon sengaja dilakukan di desa Krebet mengingat produksi untuk produk homLiv saat ini mayoritas dilakukan di desa tersebut. Sebagai perusahaan yang terus mengupayakan pertumbuhan ekonomi yang keberlanjutan, PT Homliv Anugerah Tritunggal Indonesia serius berkontribusi dalam menjaga kelestarian sumber daya alam.
PT Homliv menggunakan bahan baku kayu yang terjamin asal usulnya dan menghindari praktik illegal logging. Kendati demikian, upaya penanaman pohon juga dianggap sebagai cara melestarikan SDA yang harus dilakukan secara konsisten.
Perusahaan juga memanfaatkan momentum kali ini untuk mempertemukan tim dari kantor pusat homLiv di Jakarta dengan tim produksi di desa Krebet. “Pagi kita datang mengunjungi teman-teman di tempat produksi dan juga belajar tentang budaya batik kayu," ujar Dedi salah satu anggota tim dari kantor pusat.
Acara penanaman pohon ini juga turut dimeriahkan dengan penampilan Jathilan dari Beksa Kudha Mataram. Warga sekitar pun berdatangan dan sangat antusias turut meramaikan kegiatan tersebut.
“Pohon yang ditanam ada 100 dan jenisnya mahoni. Ketika menebang kayu, kita juga harus menanam kembali untuk keberlangsungan tanaman di Krebet. Ujar Pak Agus Kumara selaku Ketua Pengelola Desa Wisata Krebet.
HomLiv sendiri merupakan brand pelopor alat masak kayu halal pertama di Indonesia. homLiv berdiri di akhir tahun 2020.
Desa wisata krebet yang terkenal dengan batik kayunya sempat turun drastis ketika pandemi melanda. Di saat itulah homLiv hadir dan menciptakan lapangan kerja baru untuk para pengrajin di desa wisata krebet.
Ternyata produk alat masak kayu homLiv diterima dengan sangat baik. Saat ini produk homLiv sudah ada di modern market seperti Aeon Supermarket, Diamond Supermarket, Market City, Hero, dan beberapa toko Perabotan seperti KJ Perabot, Scandia, Toko Harapan Baru, dsb.
Nah, itu dia beberapa kegiatan yang bisa Kawan Puan lakukan di Desa Wisata Krebet. Apakah Kawan Puan tertarik?
Baca Juga: Cocok untuk Menenangkan Diri, Ini 3 Hidden Gem di Jogja yang Belum Banyak Orang Tahu
(*)