Parapuan.co - Gen Z merupakan generasi yang cukup terbuka dan modern.
Kalangan Gen Z biasanya suka cari kenalan yang sefrekuensi di dating apps, jadi pusat perhatian, dan tak ragu menunjukkan sassiness.
Tapi, selain kecocokan dan chemistry, Gen Z juga percaya, bahwa keamanan saat berinteraksi itu penting, mulai dari urusan selfie sampai kirim chat.
Simak tips dan trik biar lebih aman melakukan online dating dari beberapa Gen Z yang menjadi member Tinder, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.
1. Lihat betul profilnya
Jangan cuma ‘ih, bionya lucu!’, tapi, lihat juga sisi lainnya.
“Satu hal yang wajib banget buat aku adalah mengecek informasi penting yang mereka taruh di profil, seperti pekerjaan. Jadi, bukan hanya pick-up line atau quotes lucu saja.” kata Gina Salsabila, 23 tahun, member Tinder dari Tangerang.
Aulia, member Tinder dari Jakarta Selatan, juga mengatakan bahwa dirinya juga biasa melihat sisi lain dari profil tersebut.
“Biasanya aku melihat apakah mereka punya foto bareng teman-teman atau hewan peliharaan. Karena, ini cara aku untuk memastikan bahwa mereka adalah orang beneran,” ujar Aulia.
Baca Juga: Ingin Coba Kencan Lewat Dating Apps? Ini Tips Agar Tak Jadi Korban Tinder Swindler
“Panduan bio dari Tinder juga sangat membantu aku dalam menulis bio, dan langsung menghapus data pribadi seperti nomor telepon,” tambahnya.
2. Wajib pilih profil centang biru saja
Menurut Dyana Putri, 22 tahun, member Tinder dari Bandung, profil asli adalah hal yang penting.
“Buat aku, checklist paling pertama dan yang paling penting adalah profil yang sudah diverifikasi. Setidaknya, ini bisa jadi jaminan keamanan paling dasar dan mengantisipasi bahwa mereka bukan penipu,” akunya.
“Kalau nggak ada centang biru, nggak akan aku swipe right, sih. Dengan centang biru dari Tinder, kita bisa yakin bahwa mereka adalah orang yang sama dengan foto profilnya,” tegas Annisa Nurul, 20 tahun, member Tinder dari Bekasi, Indonesia.
3. Coba Video Date dulu
Jangan buru-buru untuk bertemu langsung, Kawan Puan bisa coba untuk melakukan dating via video call dulu.
“Sebelum ketemu sama orangnya langsung, aku biasanya coba ajak video chats/call dengan fitur Face-to-Face Tinder. Bukan sekedar untuk melihat tampangnya saja, tapi jadi patokan sebelum aku bertemu mereka secara langsung. Pakainya aman, gampang, dan bikin tenang,” kata Aulia.
“Video call date itu gampang, asik, dan bisa bantu kamu untuk mendeteksi red flag (atau green flag). Soalnya, fitur Face-to-Face ini hanya bisa dipakai antar satu match saja, dan setelah kita sudah unlock untuk mengaktifkan fiturnya. Jadi, dipastikan video call hanya bisa dilakukan jika kedua orang ini sama-sama sepakat untuk mengetahui satu sama lain,” terang Annisa.
Baca Juga: Dari Chat Turun ke Hati, Ini Tips Bermain Aplikasi Dating Agar Bertemu Orang yang Tepat
4. Kalau mencurigakan, langsung report saja
Gina menegaskan untuk lebih waspada dan langsung report jika ada yang mencurigakan.
“Salah satu fitur keamanan Tinder yang paling keren adalah kita tetap bisa untuk report orang yang mencurigakan meskipun kita sudah unmatch dengan mereka.
"Kalau ternyata menurutku match aku itu orangnya tidak sopan, mencurigakan, atau kasar, aku bakal langsung unmatch dan report mereka.
"Aku bisa tenang karena aku yakin bahwa laporan aku akan ditindaklanjuti oleh Tinder. Kita hanya perlu menekan tombol '????️’' pada halaman chat untuk memilih Report di dalam Safety Toolkit Tinder,” jelasnya.
5. Jangan lupa untuk spill the update ke sahabatmu
Terakhir, Dyana menambahkan, untuk lebih berhati-hati dengan informasi pribadi.
“Aku biasanya tidak pernah memberitahukan alamat aku ke match aku sebelum kita ketemuan langsung. Aku juga selalu mengirimkan profil match aku ke teman aku untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” tuturnya.
Ttips terakhir yang bisa digunakan adalah selalu minta pendapat sahabatmu.
“Selalu minta pendapat dan feedback teman kamu tentang match kamu. Kalau mereka tidak setuju, berarti jangan dilanjutin deh,” canda Gina.
Baca Juga: Catat, Ini 3 Alasan Kamu Tak Perlu Ragu Mencoba Aplikasi Kencan
(*)